KUDUS (SUARABARU.ID) – PS Klumpit masih menunjukkan keperkasaannya dalam gelaran Liga Sukun U23. Satu-satunya tim asal Kecamatan Gebog ini sukses mencatatkan rekor sebagai tim yang belum terkalahkan hingga matchday keenam kompetisi kasta tertinggi Askab PSSI Kabupaten Kudus tersebut.
Pada laga kontra AMN FC di lapangan Jambu Bol, Minggu (9/6), tim dengan jersey kebanggaan warna kuning emas ini mampu menaklukkan tuan rumah dengan skor tipis 0-1. Bahkan kemenangan tersebut mampu diraih meski PS Klumpit harus bermain dengan 10 pemain akibat kartu merah yang diberikan wasit sejak pertengahan babak.
Gol tunggal kemenangan PS Klumpit dicetak berkat tendakan jitu Khoirul Falaq di menit ke-39.
Dengan catatan kemenangan itu, tim asal Desa Klumpit, Kecamatan Gebog ini berhasil menduduki lagi singgasana puncak klasemen sementara yang sempat digeser oleh Persigala Garung Lor sehari sebelumnya. Dari enam laga yang dilakoninya, semuanya dilalui dengan kemenangan dengan raihan 18 poin, dengan mencetak 20 gol dan kemasukan 2 gol.
Dalam pertandingan lainnya, Persije Jekulo sebagai tim tuan rumah dipermalukan tim tamu Persig Gribig dengan skor 2-3 (0-3). Kran gol kemenangan Persig Gribig dibuka pada menit ke-25 melalui gol yang dicetak M Fauzi dan M Saifuddin menit ke-28 dan 40.
Tak tinggal diam, Persije pun berhasil membalas kekalahan melalui gol yang dilesakan Ajib Abrori Adi menit ke-54 dan M Aryan Fawaid menit ke-78.
Suguhan laga menarik lainnya yakni antara Putra Jaya FC melawan tamunya PSB Bacin. Kemenangan skor 1-6 bagi Bacin FC diraih saat pertandingan di lapangan Tanjungkarang Kecamatan Jati.
Tentu dengan kemenangan itu, PSB Bacin menyerobot di peringkat ketiga klasemen sementara di bawah PS Klumpit dan Persigala. PSB Bacin menggeser posisi Lawet FC yang melorot di peringkat keempat.
Sedangkan Persig Gribig melesat dua tingkat di posisi kelima klasemen sementara. Tim asal Desa Bacin ini menggusur posisi Pedawang FC yang hanya mengantongi 9 poin.
Pelatih PS Klumpit Muh Sandi Ahmadi bersyukur atas kemenangan dalam laga di kandang lawan dengan hasil maksimal. Dengan poin penuh yang diraihnya, klub asal Desa Klumpit kembali menduduki puncak klasemen sementara.
Kekalahan yang dialami AMN FC pun dikatakan Fachri Husaeni sebagai Asisten Pelatih AMN FC, karena kualitas pemain PS Klumpit lebih unggul.
“Tim kami kekurangan pemain yang dapat diandalkan, fisiknya pun kurang mendukung. Selain itu, setiap kali latihan tidak seluruh pemain bisa hadir. Kendala ini yang hingga kini belum terpecahkan,” terangnya.
Untuk diketahui, Liga 1 PSSI Kudus bertajuk Sukun U23 League diikuti 12 tim. Diantaranya PSB Bacin, Persig Gribig, PS Klumpit, PS Pedawang, Amn FC Ngembal Rejo, dan Persije Jekulo.
Kemudian ada PS Putra Jaya Tanjung Karang, Persilo Loram Kulon, Lawet FC Loram Wetan, Persigala Garung Lor, Putra Persib Babalan, dan PS Parkid Prambatan Kidul.
Ali Bustomi