SEMARANG (SUARABARU.ID) – Persiapan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 makin intensif dilakukan oleh KONI Provinsi Jawa Tengah. Salah satu langkah krusial dalam rangka memastikan kesiapan atlet adalah melalui workshop yang digelar di Hotel Grasia Semarang, Kamis (21/2/2024).
Workshop ini membahas berbagai aspek penting, mulai dari kebijakan hingga laporan persiapan, untuk memastikan bahwa atlet-atlet Jawa Tengah siap bersaing di tingkat nasional.
Salah satu fokus utama dalam workshop ini adalah bagaimana mengoptimalkan persiapan atlet tidak hanya dari segi latihan fisik, tetapi juga aspek-aspek lain yang turut mempengaruhi performa, seperti nutrisi.
Wakil Ketua Umum KONI Jawa Tengah, Sujatmiko, menanggapi pertanyaan salah satu peserta workshop mengenai ketersediaan konsultan gizi untuk para atlet, menjelaskan bahwa saat ini belum ada konsultan gizi yang tersedia, namun dokter dari KONI telah siap stand by untuk memberikan bantuan.
“Terkait dengan nutrisi, jadi saat ini kami memang tidak menyediakan ahli gizi tetapi ada dokter di koni, ada dokter yang kita minta untuk stand by, itu bisa dimintai konsultasi gizinya,” ungkap Sujatmiko.
Dalam upaya untuk memberikan bimbingan yang tepat terkait dengan nutrisi, KONI Jawa Tengah telah mengambil langkah dengan menunjuk dr. Amel, seorang dokter di lingkungan KONI, untuk memberikan konsultasi terkait gizi kepada para atlet.
“Silakan dikonsultasikan dengan dr. Amel di KONI,.” pungkasnya.
Dengan adanya upaya ini, diharapkan para atlet Jawa Tengah dapat lebih siap dan optimal dalam menghadapi kompetisi PON XXI 2024. Semua pihak terlibat, baik dari pemerintah maupun para pihak pendukung lainnya, bekerja keras untuk memastikan kesuksesan atlet-atlet Jawa Tengah di ajang olahraga terbesar di Indonesia tersebut.
Dengan mengoptimalkan berbagai aspek persiapan, termasuk nutrisi, KONI Jawa Tengah menegaskan komitmennya untuk mendukung dan mempersiapkan atlet-atletnya menjadi yang terbaik. Semoga dengan kerja keras bersama, prestasi gemilang dapat diraih pada PON XXI 2024 untuk kebanggaan Jawa Tengah.
Rafika Zahra Aranti-Mg
