SEMARANG (SUARABARU.ID) – Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah (BBPJT) melalui KKLP UKBI menyelenggarakan kegiatan sosialisasi kegiatan UKBI Adaptif bagi pemangku kepentingan bidang pendidikan Kabupaten Semarang.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Cipto Mangunkusumo, BBPJT ini dilaksanakan sejak 2-3 Februari 2024.
Kegiatan tersebut diikuti 40 peserta yang terdiri atas pengawas SMP, kepala SMP di Kabupaten Semarang, serta perwakilan MGMP bahasa Indonesia Kabupaten Semarang.
Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Semarang, Sukaton Purtomo Priyatmo, mengatakan, para pemangku kepentingan wajib memperdalam kemampuannya dalam berbahasa Indonesia.
Guru yang memiliki kewajiban mendidik, membesarkan, dan membimbing siswa, harus memiliki kemampuan berbahasa Indonesia yang memadai.
“Sejak diluncurkan UKBI Adaptif bagi siswa yang tidak berbayar, kita dapat memanfaatkan UKBI Adaptif ini sebagai sarana berliterasi di setiap sekolah,” ujar Katon.
Sementara itu, Kepala Subbagian Umum Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, Andy Rahmadi Santosa mengajak setiap SMP sederajat di Kabupaten Semarang untuk menggiatkan UKBI Adaptif Merdeka di sekolah masing-masing, melalui Giat UKBI Adaptif Merdeka.