Bupati Indrata Nur Bayu Aji (ketiga dari kiri) hadir bersama Wakil Bupati dan jajaran Forkompimda dalam gelar pementasan Sholawat Djalanan, untuk meperingati Hari Jadi Ke-278 Kabupaten Pacitan.(Dok.Prokopim Pacitan)

PACITAN (SUARABARU.ID) – Ini di Kabupaten Pacitan, Jatim. Sholawat Ilir-Ilir dipentaskan bukan dengan iringan tetabuhan rebana sebagaimana lazimnya. Namun syiir (untaian kalimat yang diberi irama dan sajak atau qafiyah) karya Sunan Kalijaga tersebut, dibawakan dengan gaya rock berkolaborasi dengan Anak Band.

Bagian Prokompim Pemkab Pacitan, mengabarkan, pentas yang menghentak Kota Pacitan Kamis malam (16/2) itu, dibawakan oleh sekumpulan pemuda yang menamakan diri Elisia Band. Anak-anak muda ini, tampil apik sebagai pembuka pentas.

Mereka berkolaborasi dengan Group Sholawat Dalanan Padang Rembulan bersama Bocah Angon Pimpinan KH Hammad Al Alim Harist Dimyathi atau yang biasa dipanggil Gus Amak. ”Pacitan itu sebenarnya tidak perlu mengimport apapun terutama seni, karena kita sudah punya, Elisia ini contohnya,” kata Gus Amak saat memberikan prolog memperkenalkan.

Menurut Gus Amak, Band Anak Muda Pacitan telah bersama Sholawat Dalanan dalam setiap pelaksanaan pementasan. Untuk itu, tandasnya, sudah selayaknya masyarakat Pacitan bangga dengan segala potensinya.

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji, berharap, mudah-mudahan dengan acara penuh berkah ini, Pacitan terhindar dari musibah, masyarakatnya semakin sejahtera bahagia. ”Sedaya (semua) sehat tentrem (tenteram) dan diberi umur panjang yang berkah,” ungkap Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji (Mas Aji).

Sholawat Dalanan Padang Rembulan bersama Bocah Angon, digelar dalam rangka peringatan Hari Jadi Ke-278 Kabupaten Pacitan dan peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW. Acara mujahadah dan istighosah bersama ulama karismatik ini, dihadiri oleh ribuan jamaah.

Bambang Pur