blank
Warga saat mengevakuasi jasad korban tenggelam di genangan banjir Bulungcangkring. foto: Tangkapan layar

KUDUS (SUARABARU.ID) – Dua remaja asal Desa Bulungcangkring, Kecamatan Jekulo yang tenggelam di areal persawahan yang tergenang banjir, akhirnya berhasil ditemukan. Keduanya ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa, mengapung di genangan tak jauh dari lokasi tenggelam.

Kedua remaja yang bernama Fandy (20) serta Tain (19), tersebut ditemukan oleh warga setempat  sekitar pukul 05.0 WIB, yang kebetulan sedang mencari ikan dengan memasang bubu. Begitu melihat jasad korban mengapung, warga langsung berinisiatif mengevakuasi dengan cara menyeret dengan menggunakan perahu.

“Alhamdulillah, kedua korban sudah ditemukan. Jasad keduanya langsung dibawa ke rumah duka masing-masing untuk prosesi pemakaman,”kata Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Kudus, Munaji.

Sebelumnya diketahui, peristiwa tersebut bermula ketika tiga remaja asal Bulungcangkring bermain perahu di tengah genangan air banjir di areal persawahan Bulungcangkring pada Minggu (1/1) sore.

Baca Juga: Bermain Sampan di Sawah yang Banjir, Tiga Remaja Bulungcangkring Tenggelam

Perahu papan milik warga setempat tersebut yang terbuat dari kayu bangkirai tersebut biasanya digunakan untuk mencari ikan di areal rawa-rawa di sekitar lokasi.

Diduga, perahu kayu yang digunakan mereka oleng dan terbalik sehingga ketiga remaja tersebut terjatuh dalam air. Naas, ketiga korban ternyata tidak ada yang bisa berenang sehingga mereka akhirnya tenggelam.

Satu korban yakni Deny (20), berhasil diselamatkan warga setelah sempat tenggelam beberapa saat. Meski sempat tak sadarkan diri, nyawa Deny berhasil tertolong setelah dilarikan ke Puskesmas untuk mendapat pertolongan medis.

Sementara, dua korban lainnya menghilang setelah tenggelam dalam air. Tim SAR BPBD Kudus dibantu warga langsung berusaha melakukan pencarian saat itu juga.

Namun, dua hari melakukan pencarian korban tak kunjung ditemukan. Bahkan, Senin (2/1) malam, tim SAR harus menghentikan upaya pencarian karena tiba-tiba dihadang angin kencang.

Hingga akhirnya, Selasa (3/1) pagi, korban terlihat mengapung di atas air. Warga pun langsung melakukan evakuasi terhadap korban.

Ali Bustomi

Baca Juga: Satu Pengungsi Banjir Kudus Harus Dilarikan ke Puskesmas Karena Sakit