blank
Striker PSIS, Carlos Fortes (biru), coba melakukan tendangan salto untuk mencetak gol ke gawang Bali United. Foto: mopsis

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Tim PSIS (Semarang) dipaksa takluk oleh Bali United dengan skor telak 0-3, pada laga pekan ke 17, BRI Liga 1, yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Kamis (22/12/2022). Tiga gol tim asuhan Stefano Cugurra itu, dihasilkan Rahmat menit 12 dan 19, serta Jean Marie Privat Befolo Mbarga (61).

Meskipun anak-anak asuhan Ian Andrew Gillan itu mempunyai beberapa peluang untuk mencetak gol, namun ketatnya barisan belakang Bali United, mampu membendung semua kans itu.

Usai laga, pelatih tim berjuluk Mahesa Jenar itu menyatakan, ketatnya jadwal pertandingan, membuat pihaknya kewalahan. Tetapi itu bukan menjadi alasannya atas kekalahan ini. Tetapi memang beberapa pemain andalannya sedang mengalami cedera.

BACA JUGA: Mahasiswa Desain Produk Harus Kreatif dengan Alternatif untuk Mengasah Keterampilan

”Kami kecewa dengan hasil ini. banyak peluang yang kami hasilkan, tapi tak berbuah gol. Enam laga dalam 18 hari, membuat banyak pemain kelelahan. Ditambah lagi ada yang cedera dan terkena kartu merah,” kata Ian, dalam sesi jumpa pers usai laga.

Dia juga menyebut, cederanya Dewangga dan Hari Nur, membuat timnya kurang solid dalam menahan gempuran dan mencetak gol. Dua pemain andalannya itu, terpaksa tidak bisa dimainkan, akibat cedera.

Ian menyampaikan juga, Manajemen Tim akan meliburkan sementara semua pemain, untuk merayakan Natal dan Tahun Baru. Namun, pihaknya tetap memberikan menu latihan untuk para pemain, guna menjaga kebugaran jelang putaran berikutnya pada Januari mendatang.

Dengan hasil ini, PSIS masih tertahan di posisi 10 dengan 20 poin, dari 16 kali pertandngan. Sedangkan Bali United nangkring di posisi teratas klasemen sementara dengan koleksi 33 poin dengan jumlah laga yang sudah dimainkan sebanyak 17 kali.

Riyan