JAKARTA (SUARABARU.ID) – Sebanyak 90 mahasiswa dari 61 perguruan tinggi di Indonesia akan berada di Universitas Syiah Kuala Banda Aceh selama satu semester. Mereka adalah para mahasiswa yang lolos seleksi untuk mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM).
Program PMM merupakan bagian dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka dari Kemdikbudristek yang diusung oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek Nadiem Makarim. Penyambutan dilaksanakan belum lama ini di gedung AAC Dayan Dawood oleh Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof. Dr. Ir. Marwan
Menurut Prof. Dr. Ir. Marwan program PMM ini adalah kesempatan untuk membangun kolaborasi antar mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. “Melalui program ini mahasiswa dapat saling mengenal budaya untuk membentuk soft skill mahasiswa dalam meraih cita-cita dengan tetap memperkuat wawasan kebangsaan,” ungkap Prof. Dr. Ir. Marwan
Kegiatan berlanjut dengan adanya laporan panitia acara oleh Adrian Damora, S.Pi, M.Si selaku dosen serta staf PIC yang mengawal semua proses mulai dari pendaftaran, penerimaan, proses perkuliahan, sampai program berakhir.
Disampaikan, 90 mahasiswa yang datang ada dari 61 perguruan tinggi di Indonesia yaitu dari Jateng, Jabar, Jatim, Jakarta, DIY, Banten, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi, Kalimantan, Madura. “Mereka nantinya akan mengikuti program modul nusantara sebanyak 16 kali untuk mempelajari dan mengeksplore budaya, tradisi, makanan khas, adat istiadat serta destinasi wisata edukasi maupun rekreasi” tutur Adrian.
Selain modul nusantara mahasiswa juga melakukan kegiatan perkuliahan seperti mahasiswa reguler dan berinteraksi dengan dosen pengampu mata kuliah dan mahasiswa dikelas tersebut.
Hadepe – Amaliyatul HR