SEMARANG (SUARABARU.ID)-Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Semarang (BEM FH USM) menyelenggarakan One Day with BEM FH dengan tema ”Sinergi dalam bingkai Kekeluargaan dan Semangat Kebersamaan” di Pusdiklat BKK Semarang, baru-baru ini.
Kegiatan diikuti pengurus dan staf BEM FH USM.
Ketua Panitia, Amalia Meirani mengatakan, tema itu merepresentasikan misi pertama dari BEM FH USM, yaitu menumbuhkan struktur internal BEM FH yang berasaskan profesionalitas dalam bingkai kekeluargaan dan semangat kebersamaan.
”Kinerja dari setiap organisasi tidak terlepas dari kerja sama yang baik untuk mencapai tujuan organisasi dan sebagai target jangka panjang. Agar suatu organisasi mampu menjalankan kegiatannya secara efektif diperlukan kerja sama antaranggota organisasi baik antartim maupun lintas divisi. Memang setiap anggota telah memiliki tugas masing-masing tetapi tetap saja tugas tersebut saling berhubungan dengan tugas-tugas lain, sehingga diperlukan suatu wadah untuk mempererat hubungan yang baik dalam bekerja sama,” ungkapnya.
Dia mengatakan, kegiatan ini terdiri atas sharing session dan evaluasi program kerja BEM selama setengah periode (6 bulan kerja) yang telah terlaksana baik program kerja musker maupun program kerja departemen (nonmusker). Kemudian dilanjutkan penampilan karya mahasiswa dari masing-masing departemen, outbound serta tukar kado dari masing-masing peserta.
”Kegiatan sharing session banyak menambah pengetahuan peserta dalam berorganisasi dan memberikan motivasi dalam menyeimbangkan antara kuliah dan berorganisasi,” katanya.
Kegiatan dihadiri para alumni organisasi Fakultas Hukum antara lain, Teguh Dwi Laksono, Regita Pramesti SH, dan Yefta Damar Galih Atmaja SH. Setelah kegiatan sharing session dan evaluasi berakhir, dilanjutkan dengan penampilan karya dari para peserta. Hal ini sebagai bentuk mengapresiasi suatu bakat dengan memberikan ruang untuk mengekspresikan suatu karya.
”Untuk menambah keseruan pada akhir kegiatan dilakukan beberapa game outbound yang cukup menyenangkan untuk melepas semua kepenatan aktivitas berorganisasi selama setengah periode dan dilanjutkan dengan tukar kado dari masing-masing peserta,” ucapnya.
Menurutnya, game outbound dilakukan untuk membangun hubungan yang kolaboratif dan komunikasi yang efektif dalam bekerja sama diperlukan suatu kegiatan untuk memperat kembali hubungan yang selama ini kurang baik, harapannya setelah kegiatan ini BEM FH semakin solid.
”Kegiatan ini juga tidak lain sebagai bentuk evaluasi bersama atas kinerja masing-masing departemen. Mari kita bersatu dalam bingkai kekeluargaan dan semangat kebersamaan untuk menuntaskan seluruh Visi Misi BEM FH USM,” tandasnya.
Muhaimin