Warga menyaksikan petugas Inafis Polres Kebumen dan Polsek Karanganyar melakukan olah TKP penemuan mayat bayi di makam Desa Karangkemiri, Kamis 9/6.(Foto:SB/Humas Polres)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Warga Desa Karangkemiri, Kecamatan Karanganyar, Kebumen, Kamis (9/6) mendadak gempar dengan penemuan sesosok mayat bayi mungil perempuan lengkap dengan tali pusat di sebuah makam desa.

Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha mengungkapkan, mayat bayi yang diperkirakan belum waktunya lahir itu pertama kali ditemukan warga setempat . Saat itu warga menebang pohon di kawasan Makam Kendiroga sekitar pukul 12.30.

Warga menemukan mayat terkubur hanya beberapa centimeter dan terbungkus kain jilbab warna biru motif bunga-bunga.

“Awalnya salah satu penebang pohon curiga melihat gelagat anjing peliharaannya tengah mengorek-orek gundukan tanah yang sudah dikerubuti lalat,”jelas Aiptu Catur.

Petugas Polres Kebumen dan Polsek Karanganyar memasang garis polisi di lokasi penemuan mayat bayi di makam Desa Karangkemiri.(Foto:SB/Humas Polres)

Setelah mendekat, rupanya sesosok mayat bayi perempuan dengan tinggi badan kurang lebih 38 centimeter terbungkus kain yang sebelumnya ditutupi tanah.

Melihat kejadian itu warga segera melaporkan SPKT Polsek Karanganyar, selanjutnya Polsek meneruskan ke Polres Kebumen.

Polsek Karanganyar bersama dengan Inafis Polres Kebumen selanjutnya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Simpulan awal, kemungkinan mayat bayi tersebut belum waktunya lahir karena keguguran atau sengaja digugurkan.

Keterangan ini diperkuat oleh petugas Puskesmas Karanganyar yang juga datang ke TKP melakukan pemeriksaan kepada mayat bayi tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, Polres Kebumen masih melakukan penyelidikan apakah ada unsur tindak Pidana dibalik kasus penemuan mayat bayi itu.

Setelah melakukan olah TKP, mayat bayi dievakuasi ke RSUD Soedirman Kebumen untuk selanjutnya akan dilakukan autopsi di RS dr Margono Soekarjo Purwokerto.

Komper Wardopo