KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Hujan lebat disertai petir dan angin kencang di wilayah Kebumen Rabu (26/1) siang menyebabkan seorang pria di Kutowinangun ditemukan meninggal di atap rumah.
Korban diketahui bernama M Tofik Hidayat (45), warga Dukuh Kidul Pasar RW 06 Desa Kutowinangun, Kecamatan Kutowinangun. Jenazah korban setelah mendapat penanganan dari Inafis Polres Kebumen, Polsek Kutowinangun dan tim medis telah diserahkan ke pihak keluarga.
Menurut penuturan warga Desa Kutowinangun, siang itu korban tengah memperbaiki atap rumah dan talang warga di barat Kantor Pos Kutowinangun. Tiba-tiba petir menyambar disusul hujan deras. Warga pun terkejut setelah melihat di atap rumah, pekerja itu sudah tak bergerak.
Kepanikan warga karena menduga lelaki tersebut tersengat listrik atau terkena arus pendek. Bahkan upaya evakuasi cukup lama untuk menurunkan tubuh korban dari atap rumah. Namun setelah petugas medis Pukesmas Kutowinangun, Tim Inafis Polres Kebumen dan Polsek Kutowinangun memeriksa, tidak ada tanda-tanda korban terkena arus listrik.
Kuat dugaan pria itu kaget saat ada petir. Apalagi pihak keluarga mengakui pria tersebut memiliki riwayat penyakit jantung. Menurut rencana, jenazah korban akan dimakamkan Kamis 27/1 di pemakaman Silekor Kidul Pasar, Desa Kutowinangun.
“Infonya anak itu membetulkan talang . Pas hujan dasarnya punya penyakit jantung ada bledek kaget tiba-tiba korban itu diam saja setelah ditengok sudah membujur badannya,”ucap Sriyono, warga setempat.
Pohon Palem Timpa Warung di Gombong
Sementara itu akibat hujan deras disertai angin kencang terus-menerus hampir di seluruh wilayah Gombong mengakibatkan sebuah pohon palem tumbang. Pohon palem itu menimpa warung makan, serta jaringan PLN dan Telkom.
Bagian atap warung rusak, namun tidak ada korban jiwa. Lokasi kejadian di warung milik Ny Tri Wuryani (44), di RT 03 RW 04 Desa Wero, Kecamatan Gombong. Peristiwa itu terjadi sekiar Pukul 13.30.
Selanjutnya BPBD Kebumen bersama Polsek Gombong dan Koramil serta sukarelawan bencana dan masyarakat bekerja sama menebang pohon palem tersebut dan menyingkirkan dari atap bangunan.
Sedangkan di Desa Kawedusan, Kecamatan Kebumen, hujan lebat diserta angin kencang juga menyebabkan pohom asam berdiameter 2 meter roboh. Pohon itu menimpa rumah bagian belakang milik Joko Sudibyo (63).
Tidak ada korban jiwa. Peristiwa yang terjadi sekitar Pukul 13.30, tepatnya di Makam Syekh Ireng, RT 05 RW 01, Desa Kewedusan, Kecamatan Kebumen.
Kerusakan asbes 4 pecah, kaso 4 batang dan tembok belakang rumah rusak dengan ukuran 3 meter tinggi 20 meter. Siang dan sore itu juga BPBD Kebumen menerjunkan petugas, didukung Pemdes Kawedusan, Bagana Kebumen dan warga sekitar memperbaiki kerusakan.
Komper Wardopo