TEGAL (SUARABARU.ID) – Pengurus Dewan Kesenian Kota Tegal (DKT) dilantik langsung oleh Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono, Minggu (26/9/2021) di Ruang Adipura, Komplek Balai Kota Tegal.
“Saya sangat berharap Dewan Kesenian Kota Tegal dapat terdengar lagi gaungnya dan terasa serta terlihat lagi kiprahnya dalam memajukan seni dan budaya Kota Tegal,” harap Wali Kota kepada DKT yang diketuai Yono Daryono untuk kedua kalinya.
Di saat sekarang ini, Wali Kota berharap Ketua, Komisi dan Pengurus serta anggota DKT yang baru, adalah insan-insan yang memiliki niat luhur untuk memajukan kesenian di Kota Tegal.
Ia menambahakan bahwa, pelantikan ini menunjukkan bahwa masih ada kepedulian dan gejolak dari semua pihak untuk menggelorakan kembali kesenian di Kota Tegal. Dedy Yon meyakini bahwa sesungguhnya Kota Tegal sebagai daerah pantai dengan masyarakat pesisirnya memiliki kekayaan bukan hanya di bidang kelautan dan perikanan saja, namun juga di bidang seni.
“Inilah yang harus dihidupkan kembali, ditata lagi agar bibit-bibit seni yang sebenarnya tidak pernah mati ini memiliki kesempatan yang besar untuk tumbuh, mendapat perhatian untuk dikenal dan berkembang dengan pesat,” terang Dedy Yon didepan Pengurus DKT baru.
Wali Kota yakin, kedepan di tangan para pegiat dan pecinta seni yang cerdas, kreatif dan penuh inovasi, DKT bisa maju dan lebih baik lagi.
Ketua DKT Kota Tegal, Yono berharap kedepan ada kemitraan antara DKT dengan Pemerintah Kota Tegal. Menurutnya kemitraan yang dimaksud adalah bagaimana Pemerintah Kota Tegal dan DKT bersama-sama mewujudkan kesenian yang diharapkan akan di hidupkan di Kota Tegal dan bukan DKT berjalan hanya sekedar menggunakan anggaran yang ada.
Berikut susunan kepengurusan DKT sesuai Keputusan Wali Kota, Nomor 430/051/2021, tanggal 19 Maret 2021. Pengurus Harian DKT, Ketua: Yono Daryono, Wakil Ketua: Suriali Andi Kustomo, Sekretaris I: Muhammad Rudiyanto, Sekretaris II : Eka Titi Andaryani, Bendahara I: Erwindho Hascaryo, Bendahara Il: Ubaidillah
Untuk Komite Seni Teater: Saeful Mu’min dan Ida Fitri, Komite Seni dan Sastra Dwie Ery Santoso, Zahira Indah dan Nur Sidik, untuk Komite Seni Musik Gendra Wisnu Buana dan Rizki Martadi K, sedangkan Komite Seni Rupa Slamet Wowok Legowo dan Muhammad Syaeful Allam serta Moh. Rieky Rafsanjani. Komite Seni Tradisi: Endang Supadmi, Timan dan Mochammad Tafuri. Komite Seni Tari: Sri Damayanti, Aulia Haq Giranti. Komite Seni Sinematografi: Prasetyo BM dan Enrikus Yuli. Sedangkan Penelitian dan Pengembangan: Wawan Hudiyanto, Dinar Marnoto dan Nasikhi.
Nino Moebi