KENDAL(SUARABARU.ID)– Direktur Jenderal(Dirjen) Cipta Karya, Kementerian PUPR Republik Indonesia, Ir. Diana Kusumastuti, M.T., melakukan kunjungan ke Pasar Pagi Kaliwungu, Sabtu(28/08/2021) sore.
Ditjen Cipta Karya yang datang bersama staffnya ini, disambut oleh Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat(PUPR) Kendal Ir. Sugiono dan Plt Kepala Dinas Perdagangan Kendal, Alfebian Yolando.
Tak lama berbincang di depan pintu masuk pasar, mereka langsung meninjau kondisi pasar dan mendiskusikan berbagai hal mengenai keberadaan Pasar Pagi Kaliwungu yang saat ini menjadi sorotan nasional setelah adanya Posko Pasar Sehat.
Dirjen Cipta Karya, Kementerian PUPR Republik Indonesia, Ir. Diana Kusumastuti, M.T., mengatakan, bahwa Pasar Kaliwungu sudah menjadi satu model pasar modern di Jawa Tengah, bahkan setara dengan pasar-pasar di Ibukota DKI Jakarta.
Hal ini dapat dilihat dari Desain Bangunan Hijau (DBH)-nya, serta memiliki ruang terbuka yang cukup banyak sehingga menjadikan perawatannya lebih mudah, terjangkau dan terjaga kebersihannya.
“Pasar ini memiliki sirkulasi yang sangat baik, namun mungkin harus diseragamkan lagi desainnya, juga kebersihan harus dijaga betul terutama di lokasi los pedagang basah. Saya harap, pasar ini harus dikelola dengan baik,”kata Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti.
Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan, pasar Kaliwungu ini menjadi percontohan Pasar Sehat yang menerapkan protokol kesehatan dengan baik.
Menurut Dico, banyak pejabat instansi dan lembaga swasta yang berkunjung ke pasar Kaliwungu ini, untuk meninjau dan melihat langsung seperti apa sebenarnya yang ada di pasar sehat ini.
Dico mengaku, meski pasar Kaliwungu sudah terlihat bersih, kedepan juga harus tetap dibersihkan lagi, terutama di tempat yang agak basah, sehingga tidak terlihat kotor.
Disinggung masalah Pasar Weleri, Dico meminta pihak pengembang untuk bisa mempercepat pembangunannya agar segera bisa ditempati.
Dico juga menyebutkan, bahwa pembangunan Pasar Weleri sudah mendapatkan rekomendasi dari Kementerian Perdagangan dan diharapkan akan dibangun tahun depan apabila pandemi Covid-19 sudah mereda.
Plt Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kendal, Alfebian Yolando, mengatakan, bahwa benar Pasar Pagi Kaliwungu ini menjadi percontohan model pasar tradisional dengan konsep desain modern di tingkat nasional.
“Pasar Kaliwungu ini memiliki kemanfaatan yang besar, terutama dari desainnya yang mengutamakan kebersihan, sehingga memberikan kenyamanan lebih untuk para pengunjung,”katanya.Sp