TEGAL (SUARABARU.ID) – Dari tujuh Kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Tegal Tegal Selatan, hanya Kelurahan Debong Kulon yang tidak mendapatkan anggaran pembangunan untuk tahun 2025.
“Ini tidak adil. Warga Debong Kulon juga sama seperti warga lainnya tetap dan patuh membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tapi, satupun tidak ada yang direalisasi usulan pembangunan baik fisik maupun non fisik,” kata Lurah Debong Kulon, Jaenal, Selasa (18/02/2025).
Jaenal mengatakan, sudah mengajukan 4 usulan baik fisik maupun non fisik di 2024 lalu baik melalui Musrenbangkel, dan Musrenbang Kecamatan. Ternyata satupun yang direalisasi di 2025 ini.
“Makanya saat Musrenbang Kecamatan di Kantor Kecamatan Tegal Selatan Kamis (13/02/2025) kita tidak hadir,” ujar Jaenal kesal.
Pengajuan kelurahan Debong Kulon empat usulan dua fisik, dua non fisik tapi tidak ada yang direalisasi. Jaenal mengaku sudah menanyakan ke Pemkot Tegal tapi tetap tidak bisa “Kita sudah berusaha mencoba menanyakan ke Pemkot Tegal tapi tetap saja tidak bisa,” ujar Jaenal.
Menurut Jaenal sebaiknya program APIK Akselerasi Pembangunan Infrastruktur Kelurahan (APIK) bisa diterapkan kembali. Hal itu agar tiap kelurahan punya anggaran tersendiri untuk pembangunan sesuai kebutuhan masing-masing. “Sekarang kelurahan hanya menjadi penonton, tidak bisa berbuat banyak,” terangnya.
Camat Tegal Selatan, Kota Tegal, H Muhammad Basuki Budi Santosa SH MH saat dikonfirmasi, Selasa (18/02/2025) di kantornya membenarkan bahwa Kelurahan Debong Kulon tidak mendapat anggaran pembangunan. “Tapi, tahun kemarin dapat Pokir dari Anggota DPRD Kota Tegal, Wasmad Edi Susilo, kalau tahun ini memang tidak dapat,” terang Budi.
Baik anggaran dari Pemkot maupun dari Pokok Pikiran (Pokir) Anggota DPRD Kota Tegal, Kelurahan Debong Kulon tidak dapat semua. Dari 7 Anggota DPRD Kota Tegal, Dapil Tegal Selatan tidak ada Pokir satupun yang mengalir ke Kelurahan Debong Kulon.
Mengutip dari KPU Kota Tegal perolehan suara hasil Pileg 2024, sebanyak 7 Anggota DPRD Kota Tegal yang terpilih di Dapil Tegal Selatan:
- Triono SH (PDI Perjuangan) memperoleh 558 suara.
- Tengku Rayhan Makarim BA, M.I.Kom (PAN) 282 suara.
- Bagas Satya Indrana SH (Partai Golkar) 271 suara
- Abdul Ghoni SE (PKS) 259 suara.
- Muhammad Masruri (PKB) 249 suara.
- Wasmad Edi Susilo SH (Partai Golkar) 163 suara.
- M Sefrudin memperoleh (Partai Gerindra) 45 suara.
Sutrisno