WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Jajaran TNI dan Polri bersama jajaran Forkompimcam Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, Rabu (18/12/24), melakukan kerja bakti massal bergotong royong di lokasi bencana banjir. Kegiatan ini, melibatkan pula Perangkat Kelurahan dan masyarakat.
Pelda Darma dari Koramil Tirtomoyo, melalui Penerangan Kodim (Pendim) 0728 Wonogiri, Pelda Indra, menyatakan, kerja bakti gotong royong berlokasi di Lingkungan Tirtomoyo RT 03/RW 13, Kelurahan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri. Kerja bakti tersebut, fokus melakukan penanganan pada saluran yang ambrol tebing taludnya.
Yakni mengangkat semua material longsoran yang menyumbat alur saluran. Tujuannya, agar bila sewaktu-waktu turun hujan lagi, airnya tidak memicu terjadinya bencana banjir, karena meluap ke mana-mana. Kepada masyarakat, diimbau untuk menjaga kebersihan dan jangan membuang sampah ke saluran, aliran kali atau sungai. Supaya tidak terjadi bencana banjir, dan juga demi mewujudkan kebersihan lingkungan.
Sebagaimana pernah diberitakan, bencana banjir dan tanah longsor yang dipicu adanya hujan deras berkepanjangan, telah melanda Kecamatan Tirtomoyo, Nguntoronadi, Sidoharjo, Jatiroto dan Kecamatan Slogohimo. Tidak ada korban jiwa dalam bencana hidrometeorologi yang dipicu oleh adanya hujan deras ini. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Trias Budiono, menyatakan, ada 17 rumah warga di Kecamatan Nguntoronadi yang tergenangi banjir.
Jatiroto
Camat Jatiroto, Miran, menyebutkan, banjir terjadi di sepanjang aliran Sungai Janggan dan Suropati. Menggenangi wilayah perbatasan Desa Duren-Sambiroto dan Duren-Cangkring, serta menggenangi Gedung SMK Negeri 1 Jatiroto.
Dari Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri, dilaporkan telah terjadi pohon besar tumbang yang menimpa sumber air di Dusun Bendungan, Desa Lebak. Para relawan dari Komunitas Prabu bersama aparat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), turun tangan ke lokasi untuk melakukan penanganan.
Sementara itu, kerja bakti gotong royong jajaran TNI-Polri di Kecamatan Slogohimo, berhasil membuka kembali akses hubungan darat yang terputus oleh bencana tanah longsor di Desa Karang, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri.
Upaya membuka kembali hubungan darat yang terputus tersebut, dilakukan melalui kerja bakti massal. Yakni gotong royong menyingkirkan material longsoran yang menimbuni badan jalan antardusun-antardesa. melalui kerja bakti massal, yang melibatkan aparat dari Kantor Kecamatan Slogohimo, Perangkat Desa dan warga masyarakat.(Bambang Pur)