”Sejak disosialisasikan program skrining pencegahan kanker serviks awal 2024 lalu, hingga Jumat hari ini sudah terdapat 385 ibu-ibu telah menjalani pemeriksaan serviks.  Deteksi dini tidak hanya dilakukan di Puskesmas Pandanaran saja, tetapi juga melakukan kegiatan HPV DNA Co testing secara mobile. Kegiatan ini bertujuan untuk memudahkan akses masyarakat, khususnya wanita di wilayah Pandanaran, dalam melakukan pemeriksaan deteksi dini kanker serviks,” jelas Galuh.

Bidan Galuh menambahkan, pemeriksaan HPV DNA ini dapat mendeteksi semua jenis HPV, baik yang bersifat onkogenik (dapat menyebabkan kanker) maupun nononkogenik (tidak menyebabkan kanker) karena setiap jenis HPV mempunyai struktur asam amino yang spesifik sebagai target deteksi.

”Pemeriksaan HPV DNA Co Testing merupakan kombinasi tes Pap smear dan tes HPV DNA yang sangat akurat dalam mendeteksi keberadaan virus HPV penyebab kanker serviks. Dengan deteksi dini, penanganan dapat dilakukan lebih awal dan peluang kesembuhan semakin besar,” ujar Galuh.

Menurut Galuh. manfaat yang perlu diketahui tentang pemeriksaan HPV DNA, di antaranya Mendeteksi dini infeksi HPV, mengidentifikasi jenis-jenis HPV yang berisiko tinggi maupun rendah, mendeteksi kanker serviks dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi, mencegah kanker serviks melalui deteksi dini, memantau dan mengevaluasi respons terhadap pengobatan pada pasien yang memiliki lesi pra-kanker atau kanker serviks.

Kanker merupakan salah satu Penyakit Tidak Menular (PTM) yang ada di Indonesia. Terdapat beberapa macam kanker salah satunya kanker serviks yang merupakan jenis kanker penyebab kematian di Indonesia dan menduduki peringkat ketiga besar dengan angka kematian yang terus meningkat

Untuk pencegahan dini deteksi kanker serviks, UPTD Puskesmas Pandanaran membuka pelayanan untuk skrining HPV DNA.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh lintas program di UPTD Puskesmas Pandanaran, terdiri atas bidan, dokter, dan analis. Serangkaian kegiatan skrining HPV DNA yang dilaksanakan UPTD Puskesmas Pandanaran terdiri atas pemeriksaan gula darah, pemeriksaan tensi darah, kemudian dilakukan pengambilan sampel HPV DNA yang dilakukan oleh bidan yang ahli dalam bidangnya.

wied