WONOSOBO (SUARABARU.ID)-Calon Gubernur Jawa Tengah nomer urut 1 Andika Perkasa meminta barisan Hok Ya yang merupakan pelaku kesenian tradisional kuda lumping untuk bergerak dari pintu ke pintu sebelum Pilgub Jateng dan Pilbup Wonosobo.
Gerakan dari pintu ke pintu tersebut dilakukan untuk mengajak pemilih mencoblos paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng nomer urut 1 Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi pada Pilgub Jateng 27 November 2024 nanti.
“Barisan Hok Ya, juga wajib memenangkan paslon Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo nomer urut 1 juga, Afif Nurhidayat dan Amir Husein,” ucapnya saat hadir di acara “Deklarasi Barisan Hok Ya untuk Andika-Hendi” di Gedung Korpri setempat, Minggu (2/11/2024).
Acara tersebut juga dihadiri calon Bupati Afif Nurhidayat, Komandan Barisan Hok Ya Indonesia Sofwan Dedy Ardiyanto, Komandan Hok Ya Jateng Isnaeni, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Eko Prasetyo HW dan anggota F-PDI DPRD Wonosobo.
Sebelum itu, Andika bersama istri juga menghadiri Silaturrahmi Kebangsaan bersama Kiai dan Nyai Kampung di PP Al Fallah Binangun Wringinanom Kertek, Pasar Murah di Kantor DPC PDI Perjuangan Wonosobo. Pasar Murah yang menyediakan minyak goreng itu, banyak diserbu pengunjung.
Usai bertemu para Kiai dan Nyai Kampung, menyambangi Pasar Murah di halaman Kantor DPC PDI Perjuangan dan bertemu Barisan Hok Ya di Gedung Korpri, Andika bergerak ke Tambi Kejajar untuk ramah tamah dengan karyawan PT Perkebunan Tambi. Selanjutnya pria yang pernah menjadi Panglima TNI itu melanjutkan konsolidasi di wilayah Temanggung.
Asli Jateng
Andika dan istri di hadapan komunitas emak-emak “Wadone Jagat” dan Barisan Hok Ya mengaku keduanya berasal dari Jawa Tengah. Karena mereka sama-sama berasal dari orang tua yang asli dan tinggal di Magelang.
“Saya ini saat diminta Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Sukarno Putri, untuk maju jadi Cagub Jateng, ibarat pulang kampung. Saya bersama Mas Hendi siap untuk berjuang untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat di wilayah Jawa Tengah,” ujarnya.
Dia menyebut di awal-awal diumumkan sebagai Cagub dan Cawagub Jateng bersama Hendi, surveinya masih sekitar 20 persen. Namun seiring konsolidasi yang dilakukan, hasil survei terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan, sudah bersaing ketat dengan paslon lainnya.
“Ini tentu saja berkat kerja keras yang dilakukan kader partai dan para relawan. Termasuk komunitas Wadone Jagat dan Barisan Hok Ya. Militansi mereka sangat luar biasa. Saya yakin mereka bisa menangkan Andika-Hendi di Jateng dan Afif-Husein di Wonosobo,” tegasnya.
Sementara itu, Komandan Barisan Hok Ya Jawa Tengah Isnaeni menyampaikan di Wonosobo ada sekitar 250 kelompok kesenian yang menjadi bagian dari Barisan Hok Ya. Mereka siap mengkampanyekan paslon Andika-Hendi dan Afif-Husein di daerah masing-masing.
“Barisan Hok Ya sudah satu komando. Mpok ame-ame belakang kupu-kupu. Ayo rame-rame pilih Cagub dan Cabup Nomer Satu. Ini baru perwakilan Barisan Hok Ya yang hadir. Mereka punya tugas untuk mengajak warga sekitarnya memilih Andik-Hendi dan Afif Husein nanti,” pintanya.
Muharno Zarka