WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Puluhan anak dari jenjang pendidikan Taman Kanak-kanak (TK) Islam Terpadu (IT) ‘Ar Rahman,’ diperkenalkan cara tentara bermalam di hutan. Juga pembimbingan teknik cara menggunakan Poncho.
Poncho adalah pakaian yang biasa dikenakan oleh suku-suku Indian di Peru, berfungsi untuk melindungi diri dari terpaan angin dan hujan. Poncho sebenarnya termasuk dalam kategori baju hangat. Ini merupakan model pakaian yang dibuat satu lembar, dan hanya punya satu lubang di tengahnya, agar kepala bisa masuk.
Poncho juga digunakan sebagai model jas hujan. Selama Perang Saudara Amerika berkecamuk, Poncho digunakan sebagai jas hujan dan untuk alas tidur maupun sebagai bivak. Meskipun awalnya ditujukan untuk pasukan Kavaleri, tapi juga banyak digunakan oleh Brigade Infanteri. Saat bermalam di hutan, Poncho juga dapat digunakan untuk membuat tenda.
Penerangan Kodim (Pendim) 0728 Wonogiri, Pelda Indra, Jumat (25/10/24), mengabarkan, pelatihan ini diberikan kepada anak-anak TK yang tengah melakukan kegiatan outing class. Tampil sebagai instruktur, Bati Tuud Pelda Budi dari Koramil-21 Bulukerto beserta personel Babinsa.
Kepada anak-anak yang didampingi Guru Pembimbingnya, diperkenalkan tentang tugas pokok TNI AD. Juga diberikan pembimbingan pengenalan cara tentara bermalam di hutan dan teknik memakai Ponco. Kegiatan ini, digelar di lapangan TK IT ‘Ar Rahman’ Desa Krandegan, Kecamatan Bulukerto, Kabupaten Wonogiri.
Pelda Budi dari Koramil-21 Bulukerto, memberikan gambaran tentang tugas TNI, khususnya anggota yang berdinas di Koramil. Penjelasan tentang sikap kedisiplinan, uniform, serta pengenalan berbagai macam seragam yang dipakai di TNI AD, diberikan secara gamblang.
Syarat masuk TNI juga disampaikan kepada anak-anak. Mereka diberikan ceritera dan kisah kepahlawanan serta pemberian bekal wawasan kebangsaan. Harapannya, dapat memberikan inspirasi kepada anak-anak agar memiliki cita-cita yang tinggi dengan karakter yang baik. Yakni untuk menjadi Anak Indonesia yang berguna bagi Nusa dan Bangsa.(Bambang Pur)