Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah, Suci Baskoro Wati, SS, M.Bus saat menyapa dan memberikan apresiasi pada Atlet NPCI asal Jepara.

JEPARA (SUARABARU.ID) – National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Jepara turut mengharumkan nama Jawa Tengah di ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2024, dengan menyumbangkan 6 medali. Jepara mengirimkan 6 atlet yang berhasil meraih 3 medali emas dan 3 medali perak, menjadi bagian dari kemenangan Jawa Tengah sebagai Juara Umum Peparnas 2024.

Subhan, asal desa Wedelan, Bangsri cabor para badminton meraih medali emas Single sh6

Ketua NPCI Kabupaten Jepara, Asrori, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian luar biasa para atlet yang telah mengharumkan nama Jepara dan berkontribusi besar dalam membawa Jawa Tengah meraih gelar Juara Umum Peparnas 2024. “Prestasi ini merupakan buah dari kerja keras dan semangat pantang menyerah para atlet, pelatih, serta dukungan penuh dari keluarga, KONI Kabupaten Jepara, Pemerintah dan masyarakat. Kami sangat bangga karena Jepara mampu menyumbangkan medali emas dan perak di ajang sebesar ini,” ujar Asrori.

Andre Rismadian Ramadhan, Asal desa Bangsri Rt/Rw 01/16 cabor para badminton meraih medali emas Single Nasional SU5

Prestasi gemilang ditorehkan oleh Aris Wibawa asal Desa Batealit yang meraih medali emas pada cabang Para Swimming di nomor 100 meter Gaya Dada S8, kemudian Andre Rismadian Ramadhan dari Desa Bangsri, RT 01/RW 16, menyumbang medali emas dari cabang Para Badminton kategori Single Nasional SU5, dan Subhan yang juga berasal dari Kecamatan Bangsri, tepatnya di Desa Wedelan, berhasil mempersembahkan emas dari cabang Para Badminton nomor Single SH6, melengkapi koleksi emas untuk kontingen Jawa Tengah. Selain itu, raihan medali perak dipersembahkan oleh Devi Kumala Sari, atlet asal Desa Pule, Kecamatan Mayong, yang bersaing di cabang Para Atletik pada nomor 200 meter, sementara Ariyanto, atlet asal Desa Mantingan, Kecamatan Tahunan, turut menyumbangkan dua medali perak sekaligus dari cabang Tenpin Bowling di nomor Double dan Trio TB 8,

Aris Wibawa meraih medali Emas Para Renang

Asrori juga menekankan bahwa pencapaian tersebut bukanlah akhir, melainkan langkah awal untuk terus meningkatkan prestasi di masa mendatang. “Kami akan terus melakukan pembinaan secara berkesinambungan agar para atlet semakin berkembang dan siap menghadapi kompetisi-kompetisi selanjutnya. Dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah daerah, sangat dibutuhkan untuk menciptakan iklim olahraga yang inklusif dan kompetitif bagi atlet-atlet difabel,” lanjutnya.

Ariyanto asal Desa Mantingan Kecamatan tahunan, mrnyumbsngksn 2 perak, CABOR : Tenpin bowling kelas dobel dan kelas trio TB 8

Wakil Ketua NPCI Jepara, Miftahul Faizin, mengungkapkan bahwa persiapan atlet sudah dilakukan dengan matang dalam waktu lama. “Kami menyiapkan atlet dengan sangat serius dan terencana. Prestasi ini bukan hanya milik atlet dan pelatih, tetapi juga hasil dukungan dari berbagai pihak. Ke depan, kami akan terus meningkatkan pembinaan agar atlet Jepara semakin berprestasi,” ujar Faiz.

Devi Kumala Sari asal Desa Pule, Mayong raih medali perak cabor para ateltik 200 m

Sementara Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah, Suci Baskoro Wati, SS, M.Bus, turut memberikan apresiasi tinggi atas prestasi para atlet Jawa Tengah, termasuk atlet asal Jepara, yang berkontribusi dalam kesuksesan provinsi meraih gelar Juara Umum Peparnas 2024. Saat menyapa para atlet dari Jepara, Suci menyatakan kekagumannya atas semangat dan perjuangan mereka di ajang nasional ini.

Asrori Ketua NPCI Kabupaten Jepara ikut dalam Membersamai atlet dalam berlaga

“Kami sangat mengapresiasi kerja keras para atlet NPCI Jepara yang telah berjuang tanpa kenal lelah dan berhasil menyumbangkan medali emas serta perak untuk Jawa Tengah. Ini merupakan prestasi yang luar biasa, tidak hanya bagi Jepara, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Jawa Tengah,” ujar Suci dengan penuh antusias.

Ia menambahkan bahwa prestasi ini adalah bukti nyata bahwa penyandang disabilitas memiliki potensi besar untuk berprestasi dan mengharumkan nama daerah. “Kemenangan ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan program pembinaan dan memberikan fasilitas yang lebih baik kepada atlet difabel. Dengan pembinaan yang konsisten dan dukungan dari berbagai pihak, saya yakin akan lahir lebih banyak atlet berprestasi seperti mereka,” jelasnya.

Suci juga menyampaikan harapannya agar prestasi para atlet asal Jepara ini dapat memotivasi atlet muda lainnya untuk berani bermimpi dan bekerja keras. “Teruslah berlatih dan jangan pernah berhenti bermimpi besar. Kami dari pemerintah provinsi siap mendukung dan memfasilitasi kalian untuk meraih prestasi di ajang nasional dan internasional,” pungkasnya.

Berkat kontribusi para atlet dari seluruh Jawa Tengah, provinsi ini berhasil mempertahankan gelar Juara Umum pada Peparnas 2024 dengan perolehan total medali 126 emas, 97 perak dan 93 medali perunggu, Jawa Tengah jauh meninggalkan pesaing dekatnya, yaitu Jawa Barat. Jabar baru meraih 91 emas, 87 perak, dan 102 medali perunggu. Pencapaian ini menjadi bukti bahwa atlet difabel mampu menunjukkan prestasi luar biasa dan mengharumkan nama daerah di kancah nasional.

 

Hadepe  – Asrori