blank
Calon Wakil Wali Kota Magelang Sri Harso menyerahkan potongan tumpeng pada Ketua DPD Gerindra Kota Magelang M Hasan Suryoyudho, sakah satu parpol pendukung pasangan DAMAI. (Dok)


MAGELANG (SUARABARU.ID) –
Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang, Damar-Sri Harso (DAMAI), mengusung program inovatif berupa layanan publik terpadu hanya dengan satu Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Hal tersebut disampaikan Ketua DPC PDIP Kota Magelang, Budi Prayitno, pada acara ngeslupi Posko Tim Pemenangan DAMAI pada Sabtu (14/09), di Kelurahan Gelangan, Magelang Tengah.

Melalui program ini, lanjut Udik (panggilan akrabnya), masyarakat Kota Magelang dapat mengakses berbagai layanan hanya dengan menggunakan KTP. Ini akan mencakup berbagai sektor seperti kesehatan, pendidikan, hingga kesejahteraan sosial.

Dia menegaskan, pasangan DAMAI berkomitmen untuk menghadirkan pemerintahan yang efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Program ini dirancang untuk menyederhanakan proses administrasi layanan publik, sehingga warga tidak perlu membawa banyak dokumen atau kartu.

Selain itu, mantan Ketua DPRD Kota Magelang itu menjelaskan, DAMAI akan tetap melanjutkan program-program pemerintah yang sudah berjalan baik. Namun dengan pembenahan dan perbaikan regulasi agar lebih tepat sasaran.

“Misalnya, program bantuan untuk RT/RW tetap berlanjut. Namun dengan pengelolaan yang lebih terstruktur dan transparan,” tambahnya.

Terkait strategi pemenangan dalam Pilkada 2024, Budi mengaku tidak ada strategi khusus selain menjaga kekompakan tim, dan mendekatkan pasangan DAMAI dengan masyarakat.

“Kami ingin masyarakat lebih mengenal pasangan ini, karena ‘Tak Kenal Maka Tak Damai’,” ujarnya sambil tersenyum.

Sementara itu, calon Wali Kota Magelang, Damar Prasetyono menambahkan, selain program “1 KTP untuk Semua”, pasangan DAMAI juga membawa 19 program lainnya yang fokus pada kesejahteraan masyarakat, infrastruktur dan pendidikan.

Salah satunya adalah “Sahabat Usaha” yang memberikan bantuan Rp 40 juta per RW, serta “PRO DAMAI” atau Program Dana Kemasyarakatan dan Infrastruktur sebesar Rp50 juta per RT.

“Kami juga akan memperkenalkan program ‘Berdikarikan Disabilitas’ untuk mendukung kemandirian penyandang disabilitas, dan program ‘Hunian Nyaman’ untuk memperbaiki rumah-rumah tidak layak huni,” kata Damar.

Tak hanya itu, pasangan DAMAI juga akan menggarap program untuk kaum muda melalui “Z-HUB”, sebuah wadah gratis bagi anak muda untuk berkreasi, serta “Layanan Langsung Rampung” yang memudahkan masyarakat kurang mampu dalam mengakses layanan penting.

“Kami juga memiliki program ‘Harapan Magelang’, beasiswa vokasi untuk generasi muda, dan ‘Anak Merdeka’ untuk pemberdayaan perempuan dan lansia,” tambah Damar.

Di sektor transportasi, DAMAI merencanakan program “Angkot Pelajar Gratis” dan pengelolaan sampah yang lebih baik melalui program “Makclinge”. “Bidang kesehatan juga menjadi prioritas kami, terutama dengan pengalaman Wakil Walikota kami, Sri Harso, yang merupakan seorang dokter. Semua program ini kami rancang untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkas Damar.

Dengan serangkaian program unggulan ini, pasangan DAMAI berharap dapat mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat dalam Pilkada Magelang 2024 mendatang.