Athary Zahraa. Foto: dok/konijateng

BANDA ACEH (SUARABARU.ID)– Dua atlet menembak asal Jawa Tengah, Imam Nuruddin dan Athary Zahraa, sukses meraih dua medali emas di event PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara.

Berlaga di Lapangan Tembak Rindam Im Mata Ie, Aceh Besar, Jumat (13/9/2024), Imam meraih emas pada Nomor Berburu Bencrest Heavy Varmnt 25 Meter WRABF Terbuka. Sedangkan Athary menempati podium pertama di Nomor 10 Meter Air Rifle Perseorangan Putri.

Dengan hasil ini, cabor menembak Jateng telah mengoleksi empat emas, empat perak, dan dua perunggu. Pelatih tembak Jateng, Andi Herata mengatakan, dengan raihan empat emas ini, cabor Menembak sudah melebihi target yang ditetapkan KONI Jateng. Tetapi tak menutup kemungkinan, masih ada nomor-nomor yang bisa meraih hasil maksimal.

BACA JUGA: Medali Emas Safira Dwi Bisa Memotivasi Atlet Lain

Imam Nuruddin. Foto: dok/konijateng

”Kami sangat bersyukur dengan hasil yang didapat timJateng, hingga hari ketiga ini. Cabor Menembak sendiri masih berlangsung hingga 20 September mendatang. Dan beberapa nomor andalan Jateng masih diperlombakan. Kami akan berusaha keras dan maksimal,” kata Andi dalam keterangannya saat dihubungi, Jumat (13/9/2024).

Sementara itu, emas untuk Imam Nuruddin, menjadi sebuah kejutan. Diakuinya, Imam tidak ditarget memperoleh emas pada ajang olahraga multi cabang empat tahunan itu.

”Imam tampil sangat tenang di lapangan. Dia mampu menyelesaikan bidikan dengan baik. Ini membuktikan, petembak Jateng sangat diperhitungkan pada PON kali ini,” tandasnya.

BACA JUGA: Demi Gabung PB Djarum, Bocah Asal Sorong ini Rela Tiga Kali Audisi

Untuk Athary, memang menjadi salah satu petembak andalan Jateng saat ini. Perkembangan atlet asal Kabupaten Banyumas itu sangat pesatm hingga jelang PON XXI/2024.

”Dalam beberapa kejuaraan, dia mampu mengalahkan petembak senior. Kami tidak memasang target emas untuk Athary, tapi melihat perkembangannya, kami yakin bisa berbicara banyak,” tandas Andi.

Riyan