Pj. Bupati Jepara Edy Supriyanta (nomor dua dari kanan) dan pimpinan Baznas Kabupaten Jepara saat penyerahan simbolis kupon PPS kepada Kepala SMAN 1 Tahunan, Ida Fitriningsih 2 Septemmber 2024. Foto Diskominfo Jepara.

JEPARA(SUARABARU.ID) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Jepara mencanangkan program Pekan Peduli Sosial (PPS) yang secara resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Jepara H. Edy Supriyanta di SMA N 1 Tahunan, Senin, (2/9/2024).

Turut hadir Ketua Baznas Kabupaten Jepara Sholih, Asisten I Sekda Jepara Ratib Zaini, Asisten II Sekda Jepara Hery Yulianto, dan sejumlah pimpinan perangkat daerah.

“Program PPS ini mengajarkan kepada adik-adik sekalian tentang sikap ikhlas dan mengasah jiwa peduli terhadap sesama. Terutama bagi teman-teman kita yang kurang mampu dan tidak sekolah,” kata Edy.

Edy menjelaskan bahwa hingga saat ini terdapat sekitar 1.000 anak di Kabupaten Jepara yang tidak mengenyam bangku pendidikan. Untuk itu, Pj Bupati mengajak seluruh siswa untuk menyisihkan uang saku para siswa guna membantu anak yang kurang mampu.

“Sisihkan uang saku Rp2000 sehari. Dimulai dari hari ini hingga sepekan kedepan. Nanti infaq tersebut akan dikelola oleh Baznas,” ujarnya.

Program PPS ini rencananya akan berjalan mulai tanggal 2 September 2024 hingga 8 September 2024. Di tahun 2023 lalu, program ini berhasil menghimpun dana sebesar Rp1.068.438.000.

Dirinya berharap program tersebut dapat memupukkan rasa empati dan simpati bagi para siswa sesuai nilai luhur pancasila.

“Silakan bagi adik-adik, jika ada temannya atau tetangganya yang kurang mampu bisa menghubungi kami,” tandasnya.

Selain itu, Pj Bupati juga berkesempatan menyaksikan orasi dari para calon Ketua OSIS SMA N 1 Tahunan. Dirinya menyambut baik para kandidat Ketua OSIS dan berharap dapat kandidat terpilih dapat menjalankan program sesuai visi dan misi.

“Ini merupakan contoh baik dari para calon pemimpin penerus. Saya doakan nanti adik-adik ada yang jadi Bupati untuk memajukan Jepara,” pungkasnya.

Menurut Kepada SMAN 1 Tahunan Ida Fritriningsih,  program.ini sangat bagus, karena melatih kepekaan siswa terhadap kondisi sosial yang ada disekitarnya. “Program ini sangat bermanfaat untuk penanggulangan anak rentan putus sekolah (ARPS).  Dana yang terkumpul, sebagian kami gunakan untuk program ARPS dengan  memberi bantuan uang saku, pembelian alat tulis, dan mendukung pembelajaran,” ujar Ida Fitriningsih

Hadepa