BATANG (SUARABARU.ID) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tegal bersama sejumlah lembaga keuangan di Kabupaten Batang memperingati Hari Indonesia Menabung (HIM) mengajak 300 pelajar membuka rekening tabungan secara serentak, Rabu (21/8/2024).
Kepala OJK Tegal, Novianto Utomo menyampaikan, Gerakan Indonesia Menabung di Kabupaten Batang ini sebagai upaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat khususnya generasi muda dan pelajar yang berguna dalam peningkatan kesejahteraan di masa depan. Gerakan ini juga sebagai upaya OJK dalam mendorong budaya menabung dan memperluas akses keuangan khusunya bagi para pelajar.
“Kemampuan untuk mengelola keuangan dengan baik dan benar sangat penting dimiliki oleh kaum muda, di tengah perubahan gaya hidup anak muda yang cenderung konsumtif. Perencanaan keuangan yang baik, rajin berinvestasi dan menabung akan memudahkan anak muda untuk merencanakan masa depan yang sejahtera serta kemerdekaan finansial sesegera mungkin,” kata Novianto.
Lebih lanjut, Novianto mendorong pelajar Kabupaten Batang dapat memaksimalkan literasi keuangan agar dapat memilih produk keuangan dengan bijak sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan serta membentengi diri dari berbagai kejahatan keuangan digital.
“Tema yang diangkat pada perangkat kali ini, Menabung Untuk Indonesia dengan harapan generasi muda sebagai generasi penerus bangsa semakin melek literasi keuangan,” terang Novianto.
Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki menyampaikan, apresiasi inisiatif OJK Tegal dalam melaksanakan rangkaian kegiatan peringatan Hari Indonesia Menabung termasuk berbagai program literasi dan inklusi keuangan yang dilakukan.
“Kami mengapresiasi langkah OJK Tegal yang telah menginisiasi terlaksananya rangkaian kegiatan Hari Indonesia Menabung di Kabupaten Batang. Harapannya ini dapat menumbuhkan kebiasaan menabung dan merencanakan keuangan dengan baik bagi pelajar di kabupaten Batang,” terang Pj Bupati.
Pj Bupati menambahkan, pihaknya akan terus mendorong setiap sekolah di Kabupaten Batang untuk mengoptimalkan gemar menabung. “Upaya ini sebagai komitmen untuk mendorong inklusi keuangan bagi kalangan pelajar. Selain itu, akan terus mengoptimalkan program edukasi dan akses keuangan tabungan simpanan bagi pelajar,” tutup Pj Bupati.
Sutrisno