Sejumlah wisudawan berprestasi Unsiq Jateng di Wonosobo memperoleh penghargaan. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Universitas Sains Alquran (Unsiq) Jawa Tengah di Wonosobo menggelar wisuda ke-47 selama dua hari, mulai Rabu (21/8) hingga Kamis (22/8/2024) besok, di Gedung Poedjiharjo Kampus II Unsiq di Jl KH Abdurahman Wahid Km 03 Krasak Mojotengah.

Agenda Rapat Senat Terbuka dalam rangka Wisuda ke -47 tahun akademik 2023/2024 tersebut diikuti para mahasiswa Unsiq yang telah berhasil menyelesaikan studinya dengan seluruh proses dan tahapan akademik. Baik program Pascasarjana, Sarjana dan Diploma 3.

Wisuda ke-47 itu diikuti sebanyak 1.179 wisudawan dan wisudawati dari tujuh Fakultas dan satu program Pascasarjana Unsiq Jawa Tengah di Wonosobo. Yakni Program Pascasarjana (PPs), FITK, FSH, FKSP, FEB, FBS, Fastikom dan Fikes.

“Kami mengucapkan selamat kepada para wisudawan. Semoga ilmu, keahlian, ketrampilan, pengalaman, prestasi dan kompetensi serta gelar akademik yang telah diperoleh bermanfaat. Berkah bagi wisudawan, keluarga, bangsa, negara dan agama,” ucap Rektor Unsiq, Dr H Z Sukawi, MA.

Segenap pimpinan Unsiq Jawa Tengah di Wonosobo juga menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada orang tua atau wali wisudawan dan wisudawati atas kepercayaan yang telah diberikan untuk menimba ilmu di kampus berbasis pesantren tersebut.

Transformasi Digital

Rektor Unsiq Jateng di Wonosobo, Dr H Z Sukawi, MA. Foto : SB/dok Humas Unsiq

“Kami telah berupaya secara sungguh-sungguh dan maksimal untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, skill/keahlian ketrampilan, kompetensi, karakter dan kepribadian transformative, humanis dan qurani bagi mahasiswa,” katanya.

Dia berharap para wisudawan dan wisudawati Unsiq dapat menggapai kesuksesan di masa depan. Ilmunya bermanfaat bagi diri, keluarga, masyarakat, agama, bangsa dan negara. Saat ini Unsiq telah melahirkan ribuan alumni dan sudah banyak berkiprah di masyarakat, instansi pemerintah maupun dunia usaha.

Ditekankan Rektor, bahwa dalam penyelenggaraan dan pengelolaan perguruan tinggi di era transformasi digital ini, Unsiq menguatkan core value dan identitasnya. Sehingga Unsiq tetap bernuansa Qurani tetapi sekaligus mengembangkan ilmu dan tehnologi berbasis digital.

“Yakni Unsiq mendunia dengan Alquran melalui upaya mentransformasikan nilai-nilai dalam kehidupan, harmoni- sinergi-integrasi qur’anisasi sains dengan saintifikasi Alquran. Unsiq juga terus memgembangkan ilmu pengetahuan dan tehnologi digital,” ujarnya.

Z Sukawi juga mengingatkan bahwa tagline yang diusung adalah “Bersama Unsiq Kuliah Plus Ngaji Wujudkan Generasi Qurani dan Mandiri”. Dan, “Bersama Unsiq Menjadi Mahasiswa Plus Santri Mantapkan Generasi Unggul Ilmu, Budi Pekerti dan Nurani”.

Muharno Zarka