blank
Pelatihan UKW PWI Blora, Berikan Informasi Yang Kekinian. Senin, 15 Juli 2024. Foto: Kudnadi Saputro Blora

BLORA (SUARABARU.ID) — Dalam rangka maju ujian wartawan kompeten, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Blora menyelenggarakan  peningkatan kapasitas Wartawan melalui Pelatihan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) diikuti sekira 30 wartawan, di pendopo Segoro Madu, Tempuran, Blora. Senin, (15/7/2024).

Ketua PWI Blora, Heri Purnomo mengatakan bahwa kegiatan ini dalam rangka peningkatan kapasitas wartawan melalui pelatihan UKW untuk mengikuti ujian tingkat Muda, Madya dan Utama.

“Latihan dasar – dasar (pra-UKW) untuk persiapan ke depannya menghadapi dan mengikuti UKW di Semarang,” jelas Heri Purnomo kepada suarabaru.id

Heri Purnomo menyebut setidaknya ada lebih dari 27 anggota di PWI Blora. Di tingkat Utama ada dua anggota, Madya em-pat orang anggota dan selebihnya ditingkat Muda.

Ketua PWI Blora menambahkan berdasarkan undang undang nomor 40 tahun 1999 tentang pers, wartawan dalam memberikan informasi kepada masyarakat harus sesuai dengan kaedah kode etik jurnalistik.

“Wartawan ada dan saling berkaitan (UU Pers No 40 tahun 1999), dalam memberikan informasi ke masyarakat,” imbuh Ketua PWI Blora.

Heri Purnomo juga berpesan kepada seluruh anggota PWI Blora diharapkan, nantinya dapat bersama – sama mengikuti UKW di bulan Agustus 2024 mendatang di Semarang Jawa Tengah.

“Bulan depan, semoga semuanya bisa mengikuti UKW  di Semarang,” ajak Ketua PWI Blora.

Wartawan Bermutu

Salah satu wartawan Blora, calon peserta UKW tingkat  Madya, Gunawan menyampaikan bahwa seperti acara ini sebagai informasi dan penyampaian kisi – kisi ujian kompetensi wartawan. Selanjutnya sebagai wartawan  harus mampu menyiapkan skill dan kesiapan dalam mengerjakan soal-soal ujian.

“Seorang wartawan dalam mengerjakan point – point ujian harus selesai, sesuai waktu yang ditentukan,” ujar Gunawan.

“Tiap poinnya waktunya terbatas, dan ada nilai standar kelulusannya,” ucap Gunawan.

Pada kesempatan itu, saat membuka acara, Bupati Blora H. Arief Rohman  mengatakan bahwa peran media yang tergabung dalam PWI sangatlah penting, diharapkan adanya sinergi dalam mengisi pembangunan daerah.

“Pemerintah perlu partner strategis. Mohon dibantu saran – sarannya, kritik dan program – program prioritas dalam mengisi pembangunan,” kata Bupati Blora.

Bupati Blora mengatakan tantangan profesi wartawan, kedepan semakin banyak dan semakin besar, terkait dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) tentu sangatlah penting. Sehingga melalui kapasitas wartawan ini diharapkan bisa mencerdaskan seluruh lapisan masyarakat.

“Melalui peningkatan kapasitas ini, wartawan dapat meningkatkan mutu kompetensi, dari zaman yang terus berubah, bisa mengedukasi ke masyarakat serta memberikan informasi yang kekinian,” ucap Bupati Blora.

Dari program-program yang sudah dilaksanakan PWI Blora, pemerintah kabupaten sangat mendukung, imbuh Bupati Blora.

Wartawan Garda Terdepan

“Tema ini tentunya banyak yang jadi rekomendasi semuanya,  mohon saran dan masukan dari teman-teman wartawan,” tandas Bupati Blora.

Sementara itu, perwakilan dari SKK Migas Riki Hardiansyah menyampaikan bahwa ini moment terbaik, mempererat tali silaturahmi dalam kedekatan kita, bersama Hulu Migas begitu halnya sinergi  Pemerintah Kabupaten Blora  dengan wartawan.

“Teman-teman wartawan ini garda terdepan dalam memberikan informasi ke masyarakat. Memberikan suara, pendapat, link komunikasi, dari satu ke satu yang lainnya,” jelas Riki Hardiansyah.