“Diharapkan mereka bisa menularkan dan menginfokan ke negaranya, China akan keindahan wisata di Jateng. Mereka juga bikin vlog dan video untuk disebarkan ke media sosial media Fujian, agar lebih banyak lagi pengunjung yang berdatangan di Jawa Tengah,” tukasnya.
Syurya Deta menambahkan, guna mendobrak pariwisata di Jawa Tengah terus maju, ada 3 aspek penting yang menjadi dasar dalam perencanaan pengembangan pariwisata, yakni dengan 3A (atraksi, amenitas, aksesbilitas).
Pertama atraksi. Atraksi wisata tak terbatas pada lokasi atau site attractions seperti tempat-tempat bersejarah, tempat dengan iklim yang baik, pemandangan indah, namun juga termasuk event attractions seperti pagelaran tari, pameran seni lukis, atau peristiwa lainnya.
Kedua amenitas atau fasilitas. Amenitas merupakan pelengkap dari atraksi utama wisata. Amenitas tak hanya terbatas pada ketersediaan akomodasi untuk wisatawan bermalam, namun juga ketersediaan restoran untuk kebutuhan pangan, ketersediaan transportasi lokal yang memudahkan wisatawan untuk bepergian.
Selain itu, fasilitas pendukung lain seperti toilet umum, tempat beribadah, area parkir, juga menjadi faktor kelengkapan amenitas penting untuk dipenuhi oleh pihak penyedia jasa wisata.
Dan ketiga, aksesibilitas. Pembangunan aksesibilitas pariwisata meliputi penyediaan dan pengembangan sarana transportasi angkutan jalan, sungai, danau dan penyeberangan, angkutan laut, angkutan udara, dan angkutan kereta api.
Aksesbilitas juga merupakan salah satu faktor yang dapat menunjang tingkat kenyamanan berwisata bagi wisatawan.
Ning S
