Granit Xhaka/dok

(SUARABARU.ID) – Timnas Swiss memiliki kepercayaan diri tinggi untuk meladeni Timnas Inggris pada perempat final Piala Eropa 2024.

Laga ini akan berlangsung di Stadion Esprit Arena, Duesseldorf, Jerman, Sabtu (6/7/2024) pukul 23.00 WIB.

La Nati, julukan Timnas Swiss, menembus 8 besar setelah menghabisi juara bertahan Italia 2-0.

Sementara The Three Lions, julukan Timnas Inggris, menang susah payah atas Slovakia.

Pelatih La Nati Murat Yakin mengingatkan Gareth Southgate, manajer Tiga Singa, bahwa timnya lebih berbahaya dari Slovakia.

Yakin sangat yakin Granit Xhaka dan kawan-kawan bisa menumbangkan juara Piala Dunia 1966 itu.

Xhaka telah menunjukkan dirinya sebagai playmaker terbaik bagi A-Team.

Bintang Bayer Leverkusen ini bakal didukung tiga rekannya di lapangan tengah, yakni Silvan Widmer, Remo Freuler, dan Michel Aebischer.

Dengan skema 3-4-2-1, Yakin menempatkan Breel Embolo sebagai striker tunggal yang dilapis Dan Ndoye dan Ruben Vargas.

Kekuatan A-Team adalah pada kolektivitas permainan di atas lapangan.

Di kubu The Three Lions, manajer Gareth Southgate masih bermasalah dengan efektivitas.

Agresivitas Harry Kane dan kolega belum berbanding lurus dengan produktivitas mereka.

Dua kemenangan Tiga Singa di Jerman diraih hanya dengan margin 1 gol.

Performa Phil Foden, Bukayo Saka, dan Jude Bellingham tak seperti ketika membela klub mereka.

Pasukan arahan Southgate juga tidak memiliki lini belakang yang solid.

Jika mereka tetap pasif dan membuang-buang peluang, La Nati akan menghukum mereka.

Southgate kemungkinan mengubah skema dari 4-2-3-1 menjadi 3-4-2-1.

Tiga bek tengah akan diisi Kyle Walker, John Stones, dan Ezri Konsa.

Kuartet gelandang ditempati Trent Alexander-Arnold, Declan Rice, Koobie Mainoo, dan Bukayo Saka.

Harry Kane tetap sebagai penyerang tengah yang ditopang Jude Bellingham dan Phil Foden.

Formasi baru ini memang perlu dicoba setelah Tiga Sanga tampil di bawah standar dalam empat pertandingan di Euro 2024.

mm