blank
Sambutan Rektor UKSW Prof. Dr. Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak., secara online melalui zoom meeting. Foto: Dok/UKSW (21/5/2024)

SALATIGA (SUARABARU.ID) – Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menggelar talk show inspiratif bertajuk “Menempa Mental Baja di Era Disrupsi: Tantangan dan Solusi untuk Pengusaha Muda”, di Balairung Universitas, Selasa (21/5/2024).

Talk show ini merupakan bagian dari pembukaan Program Young Entrepreneur Progressive and Outstanding (Your Proud) Batch 2, sebuah program unggulan dari UKSW yang bertujuan mencetak wirausaha muda yang tangguh dan inovatif.

Acara yang dihadiri oleh ratusan mahasiswa, mentor, dosen pembimbing lapangan, pimpinan universitas, stakeholder pemerintahan, pimpinan lembaga keuangan, dan praktisi kewirausahaan ini menghadirkan empat pembicara yang mumpuni di bidangnya. Para pembicara menekankan pentingnya memiliki mental baja, yaitu pantang menyerah, kreatif, dan inovatif dalam menghadapi berbagai tantangan yang muncul.

Tujuan mulia

Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jawa Tengah, Wulan Rudy Prasetyo membuka diskusi dengan berbagi kisah perjalanan bisnisnya sejak kecil. “Indonesia menyediakan sumber daya alam yang bisa kita kelola dan kembangkan. Selain itu, penting untuk memiliki tujuan mulia dari bisnis yang kita kembangkan,” ujar pengelola 18 perusahaan di bidang pertanian, peternakan, dan energi ini.

Sementara itu Ketua HIPMI Salatiga periode 2015-2018 Sandra Kusumawati menandaskan pentingnya kreativitas dan inovasi dalam berbisnis. “Hutang di bank bisa menjadi alat produktif untuk memulai usaha. Yang penting adalah bagaimana kita mengelola dan berinovasi agar bisnis bisa bertahan,” kata Sandra.

CEO Omah Kedelai Salatiga Abel Jatayu menceritakan perjalanannya memulai bisnis. “Fokuslah membangun usaha terlebih dahulu. Selanjutnya, kita bangun jejaring memperluas bisnis kita,” ujarnya sebelum berpesan kepada mahasiswa untuk memiliki kemauan untuk terus belajar dalam mengembangkan bisnis.

Indah Aulia Dewi, CEO Bahiti Gift and Craft dan alumni Your Proud Batch 1, menutup sesi dengan berbagi kiat sukses manajemen waktu. “Saya mulai bisnis dari nol dan kini sudah memiliki beberapa karyawan. Jangan lelah berusaha, selalu bersyukur, dan cintai diri kalian sendiri,” pesan Indah yang menciptakan lapangan kerja dengan membuat produk-produk buket bunga dan kerajinan.

Acara pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Kewirausahaan (WR RIK) Prof. Dr. Ir. Eko Sediyono, M.Kom. Acara ini juga dirangkaikan dengan soft launching Healthy Food UKSW, inovasi makanan olahan sehat hasil penelitian dan pengembangan inventor UKSW. Produk-produk inovatif seperti “es krim Yoke” dan “Most Snack”, yang merupakan hasil kolaborasi riset antara dosen dan mahasiswa, dipamerkan kepada para peserta.