JEPARA (SUARABARU.ID)- Setelah mengisi dan menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) ke Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Golkar, Luluk Agus Yulianto menyerahkan formulir ke Partai Nasional Demokrat (NasDem) Jepara.
Diterima langsung oleh Ketua Partai NasDem Jepara, Pratikno, pria yang akrab disapa LAY ini merasa yakin dinamika politik sewaktu-waktu bisa berubah. Jika sebelumnya ada rumor yang beredar kalau Partai NaDem sudah menentukan pilihan siapa yang akan diusungnya, kini semua peluang masih terbuka lebar.
“Partai NasDem sangat terbuka dalam hal penjaringan bacabup dan bacawabup Jepara. Termasuk Mas Luluk sebagai tokoh muda yang berfikir besar mau ikut berkontestasi demi kemajuan Jepara”, ujar Pratikno.
“Komitmen Partai NasDem, kita terbuka untuk siapapun, baik kader, maupun non kader. Baik internal maupun eksternal. Siapapun itu, putra-putri terbaik Jepara yang punya komitmen untuk memajukan Jepara ke depannya”, ungkap Pratikno.
Masih menurut Pratikno, mekanisme penjaringan ini memang sudah peraturan organisasi dari DPP (Dewan Pimpinan Pusat) Partai NasDem. Sebagai informasi, DPD NasDem Kabupaten Jepara membuka pendaftaran penjaringan calon bupati dan wakil bupati jepara dari tanggal 1-7 Mei 2024.
“Kita tampung semua pendaftar. Setelah itu, kita saring kita koordinasikan kemudian ada tahapan dokumen dikirim ke DPW (Dewan Pimpinan Wilayah), kemudian DPW dikirim ke DPP”. terang Pratikno.
Dari informasi yang kami terima, Partai NasDem sampai dengan hari ini Selasa, (7/5/2024) sudah menerima 6 pendaftar penjaringan bacabup dan bacawabup. Yakni Witiarso Utomo, KH Akhmad Mundoffar, Luluk Agus Yulianto, Farisal Adib, Muhammad Ibnu Hajar, dan Zaenal Afrodi.
ua
