blank
Kapolres Wonogiri AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah (kedua dari kiri), menyampaikan pengarahan kepada jajarannya untuk siaga melakukan pengamanan kelulusan siswa.(Dok.Humas Polres Wonogiri)
WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Polres Wonogiri, menyiagakan sebanyak 250 personel untuk mengamankan kelulusan siswa. Hari Senin (6/5), di Kabupaten Wonogiri secara serentak dilakukan pengumuman kelulusan siswa untuk jenjang pendidikan SMA/MA dan SMK.

Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah, melalui Kasi Humas Polres AKP Anom Prabowo, menyampaikan imbauan kepada sekolah dan orang tua siswa serta wali murid, untuk ikut melakukan pengawasan. Utamanya, agar tidak terjadi arak-arakan konvoi kendaraan bermotor di jalan, agar tidak menggangu Kamtibmas.

Terkait hal tersebut, polisi melakukan tugas pengamanan dan juga pemantauan. Kepada murid yang kedapatan melakukan konvoi dan melanggar lalu lintas, akan diberikan tindak tegas. Penindakan pelanggaran, akan dilakukan utamanya pada pelanggaran yang kasat mata. Juga pemeriksaan kelengkapan surat-surat kendaraan dan standar keamanan kendaraan.

Pada jenis kendaraan yang menggunakan komponen knalpot brong yang tidak sesuai spesifikasi tehnik, akan dihentikan untuk ditindak. Juga para pengendara yang tidak menggunakan helm, mengendarai sepeda motor protolan, akan menjadi sasaran razia petugas.

AKP Anom menambahkan, jajaran kepolisian akan melakukan tindakan penilangan terhadap para pelanggar lalu lintas. Petugas dalam melakukan penilangan, bisa disertai dengan penyitaan kendaraan, manakala menemukan kendaraan yang tidak dilengkapi dokumen surat kelengkapannya.

Online Daring

Bersamaan itu, pihak kepolisian juga melakukan antisipasi terhadap kemungkinan masuknya para pelajar dari luar daerah. Hal tersebut dilakukan, untuk mencegah adanya gesekan massa konvoi antarpelajar yang melakukan perayaan kelulusannya.

“Kami juga akan maksimalkan Polsek-Polsek, terutama di wilayah perbatasan, untuk meningkatkan keamanan dan pengawasan pada pengumuman kelulusan,” tegas AKP Anom Prabowo. Polres telah melakukan koordinasi dengan pihak sekolah, untuk mengarahkan para pelajar Kelas XII yang merayakan kelulusan, dengan cara yang baik tanpa mengganggu ketertiban masyarakat.

Para pelajar, diseru untuk tidak kumpul-kumpul dan nongkrong, demi menghindari kemunculan ide negatif yang dapat berbuntut pada tindakan yang dapat mengganggu Kamtibmas. Polisi, senantiasa siaga melakukan pengawasan dan menggelar patroli, bersamaan dengan hari ini dilakukan pengumuman kelulusan.

Sementara itu, semua sekolah jenjang SLTA melalui Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), berupaya tidak menghadirkan siswa Kelas XII ke sekolah. Mereka diminta standby di rumah masing-masing, untuk menerima pengumuman kelulusan secara online yang dilakukan melalui Daring (dalam jaringan).

Dengan cara sekolah mengumumkan hasil kelulusan siswa secara online melalui Daring ini, diharapkan para siswa tidak berkumpul dan tidak melakukan euforia dalam merayakan kelulusannya. Langkah ini, sekaligus untuk menghindarkan tindakan aksi corat-coret baju seragam sekolah, dan juga mengantisipasi agar tidak melakukan konvoi kendaraan di jalan.
Bambang Pur