3. Sosialisasi Keselamatan di Pesantren
Jumlah pesantren di Jawa Tengah yang terdaftar di Kementerian Agama berkisar 5000 pesantren dengan jumlah santri mencapai ratusan ribu orang. Komunitas santri merupakan kumpulan generasi muda yang akan membawa perubahan di Indonesia.
Jajaran Ditlantas Polda Jateng menyasar komunitas ini dengan menggandeng para pimpinan pesantren pada kegiatan yang dilabeli Gebyar Keselamatan Lalu Lintas di Pesantren atau Police Goes to Pesantren
“Dengan hadir di tengah komunitas santri diharap gaung kesadaran terhadap disiplin berlalu lintas dan keselamatan di jalan raya akan semakin meluas. Karena mereka akan kembali ke masyarakat untuk berdakwah. Diharapkan dalam perjalanan dakwahnya, mereka akan memberikan imbauan pada masyarakat tentang pentingnya keselamatan dan disiplin berlalulintas,” tuturnya.
Pada kunjungan di pesantren, personel satlantas memberikan penyuluhan tentang aturan-aturan berlalu lintas, etika berkendara di jalan raya serta cara mengendarai kendaraan yang aman dan benar.
Satake mengungkapkan, selain melaksanakan tiga program unggulan di atas, jajaran Ditlantas Polda Jateng juga memberikan edukasi terhadap komunitas pengendara maupun masyarakat umum.
Komunitas pengendara yang dijadikan sasaran edukasi antara lain komunitas motorist seperti skuter, trail dan kendaraan sport, serta komunitas ojek pangkalan dan ojek online (ojol).
“Untuk masyarakat umum dilakukan sosialisasi melalui pembagian brosur, leaflet maupun pemasangan spanduk. Selain itu ada juga iimbauan langsung pada pengguna jalan di tempat keramaian dan lokasi-lokasi strategis,” pungkasnya.
Ning S