blank
Prajurit Kowad Kodam IV/Diponegoro terlibat dalam pengolahan makanan bersama tim dari Bekangdam IV/Diponegoro, Kodim 0716/Demak, ibu-ibu relawan dan ibu-ibu pengungsi di dapur umum korban banjir di wilayah Kecamatan, Karanganyar Kabupaten Demak, Jumat (16/02/2024). Foto : Pendam IV/Diponegoro

DEMAK (SUARABARU.ID) – Prajurit Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) dari Kodam IV/Diponegoro turut serta dalam upaya penanganan bencana banjir yang melanda wilayah Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jumat (16/2/2024).

Mereka aktif membantu suplai persediaan stok logistik di dapur umum TNI yang didirikan di Posko bencana alam banjir SMK Ganesha Gajah, yang merupakan inisiatif dari Kodam IV/Diponegoro, yang berhasil menyediakan makanan sekitar 10.000 bungkus nasi, untuk pengungsi dan relawan yang tersebar di beberapa titik posko bencana.

Tak hanya membantu dalam hal logistik, para prajurit Kowad Kodam IV/Diponegoro juga turut serta secara langsung dalam proses memasak untuk para pengungsi.

Mereka terlibat dalam pengolahan makanan bersama tim dari Bekangdam IV/Diponegoro, Kodim 0716/Demak, ibu-ibu relawan dan ibu-ibu pengungsi. Dalam suasana yang penuh kepedulian, para prajurit Kowad menunjukkan solidaritas dan kepedulian mereka, terhadap sesama yang terdampak bencana.

Dandenharjasaint IV/Semarang  Bekangdam IV/Diponegoro Letkol Cba Susi Ambarwati menyampaikan bahwa selain membantu dalam hal logistik dan memasak, para prajurit Kowad Kodam IV/Diponegoro juga memberikan kontribusi dari dana pribadi, untuk membeli logistik bahan makanan tambahan guna memastikan kecukupan pasokan dalam dapur umum TNI.

“Tindakan ini mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang tinggi di kalangan anggota TNI, terutama para prajurit Kowad yang tak hanya berdedikasi pada tugas militer, tetapi juga pada kemanusiaan,” ungkapnya.

Adapun posko-posko bencana yang menerima suplai makanan antara lain Posko di SMK Ganesha, 1 Posko Desa Banjarsari, 1 Posko Mojosimo, 2 Posko Cangkring, 1 Posko Mulyorejo, dan 1 Posko di Desa Ngaluran.

Meskipun banjir mulai surut, namun luas wilayah terdampak banjir semakin meluas menjadi tiga kecamatan, mencakup 12 desa di Kecamatan Karanganyar, 7 desa di Kecamatan Gajah, dan 6 desa di Kecamatan Mijen.

Total pengungsi yang tercatat mencapai 25.518 jiwa, sehingga bantuan yang diberikan oleh para prajurit Kowad Kodam IV/Diponegoro sangat berarti bagi mereka.

Dengan keterlibatan aktif dalam distribusi logistik, penyediaan makanan serta kontribusi donasi dari dana pribadi, para prajurit Kowad menunjukkan kepedulian dan dedikasi mereka dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana banjir di wilayah Karanganyar.

“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban mereka dan mempercepat proses pemulihan pascabencana,” pungkas Letkol Cba Susi Ambarwati.

Absa