blank
Pegadaian Kanwil Semarang salurkan Rp 412 M untuk KUR Syariah pada 2024 ini. Foto: Ilustrasi/Dok-Pegadaian

SEMARANG (SUARABARU.ID) – PT Pegadaian Kanwil XI Semarang berupaya membantu para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk meningkatkan penjualan dan mengembangkan usaha dengan beberapa cara.

Salah satu upaya yang dilakukan dengan memberikan pinjaman melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) Syariah. KUR ini memungkinkan para pelaku UMKM mendapatkan modal dengan syarat yang mudah, tarif yang terjangkau, serta sesuai syariat.

Pemimpin PT Pegadaian Kanwil XI Semarang, Edy Purwanto mengatakan, Pegadaian KUR Syariah merupakan fasilitas pinjaman bagi pemilik usaha produktif untuk pengembangan usaha dalam jangka waktu tertentu, sesuai prinsip syariah berdasarkan akad Rahn (Gadai Syariah). Prinsip yang digunakan pun bukan berupa bunga, tetapi mu’nah atau biaya pemeliharaan.

Menariknya, mu’nah kini lebih terjangkau dengan tarif setara 3 persen efektif per tahun atau 0,14 persen flat per bulan dari nilai pembiayaan.

“Pembiayaan yang diberikan Pegadaian Syariah dalam bentuk KUR ini mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 10 juta dengan jangka waktu angsuran selama 12, 18, 24, dan 36 bulan,” kata Edy, Senin (22/1/2024).

Edy menjelaskan, KUR Syariah dapat digunakan untuk pengembangan usaha pelaku UMKM, misalnya meningkatkan kualitas produk dan pelayanan, meningkatkan hasil produksi, menambah peralatan dan pekerja, memperluas target pasar dengan promosi, serta mengembangkan dan menambah lokasi usaha.

“Pegadaian KUR Syariah ini menjadi solusi pelaku UMKM yang membutuhkan modal tambahan untuk mengembangkan usahanya,” terangnya.

Edy menuturkan, pengajuan KUR Syariah Pegadaian dapat dilayani di seluruh outlet Pegadaian di wilayah Jawa Tengah dan DIY yang memiliki 423 outlet tersebar di 6 area, yaitu Yogjakarta, Surakarta, Semarang, Pati, Tegal dan Purwokerto.

“Pada 2024 ini, dana yang siap disalurkan untuk penyaluran KUR Syariah di Kanwil Semarang adalah sebesar Rp 412 miliar, dan tidak menutup kemungkinan akan ditambah kuotanya jika diperlukan,” imbuhnya.

Selain melalui outlet, Pegadaian juga memfasilitasi masyarakat dengan scan QR Code untuk memudahkan dalam pengajuan KUR Syariah.

“Masyarakat yang terkendala tambahan modal untuk pengembangan usaha, bisa memanfaatkan fasilitas KUR Syariah Pegadaian,” tandasnya.

Ning S