TEMANGGUNG (SUARABARU.ID) – Ketua Umum Jamaah Yasinan Idham Cholid menyebut Jawa Tengah menjadi battleground terutama bagi paslon Ganjar Mahfud (GAMA) dan Prabowo Gibran (PAGI).
“Bagi GAMA khususnya, Jateng sekaligus menjadi pertaruhan karena wilayah ini merupakan kandang banteng terkuat,” kata pria asal Surengede Kertek Wonosobo itu di sela persiapan Silatkab Majelis Yasinan di Kampoeng Sawah Temanggung, Jumat (19/2/2024) ini.
Namun, berdasarkan analisis Litbang Kompas (17/1/24), lanjutnya, peta kekuatan saat ini telah mengalami perubahan. Dari 10 Dapil yang ada, GAMA hanya unggul di 4 Dapil Jateng yaitu Dapil Jateng III, IV, V, X. Selebihnya, justru PAGI yang berjaya.
“Tentu hal itu menjadi harapan besar bagi kemenangan PAGI. Jika Jateng saja sudah bisa ditundukkan, menaklukkan daerah-daerah lain pun tak akan menemukan kesulitan. Ini artinya, kemenangan pilpres satu putaran benar-benar dapat diwujudkan,” tegas dia.
Maka, menurut Idham, menjadi tugas kita semua, para relawan Prabowo-Gibran, untuk bisa mengawal harapan itu sebaik-baiknya, dengan kerja keras, cerdas dan ikhlas.
“Atas dasar itulah Silatkab Majelis Yasinan diselenggarakan. Dengan Yasinan kita akan mengawal gerakan pemenangan satu putaran untuk paslon Prabowo-Gibran. Kemenangan yang harus diraih dengan penuh kesantunan dan keadaban.
Pemilu Damai
Dikatakan, penyelenggaraan Silatkab Majelis Yasinan ini difokuskan untuk merumuskan langkah nyata demi terciptanya pemilu damai, tetap santuy dan selalu santun. Tak lain, agar kemenangan Prabowo-Gibran dapat diraih dalam Satu putaran dengan elegan.
“Kemenangan dengan tanpa mencela dan merendahkan, tanpa saling menghinakan. Kemenangan Prabowo-Gibran harus memperkokoh rekonsiliasi dan menjamin keberlanjutan tatakelola pemerintahan dan pembangunan yang telah dilakukan oleh Presiden Jokowi selama ini. Melanjutkan yang baik, menyempurnakan agar lebih baik lagi,” tegasnya.
Silatkab Majelis Yasinan tersebut diikuti ratusan peserta, perwakilan dari seluruh kecamatan di Temanggung. Mereka adalah para pimpinan jaringan Jamaah Yasinan. Pemantapan gerakan pemenangan Prabowo-Gibran satu putaran sekaligus doa bersama dipimpin oleh KH R Mahfud Khamid Zen dari Maron Purworejo.
Turut membersamai KH R Mahfud Khamid Zen atau akrab disapa Gus Apud tokoh muda NU dari Maron Purworejo, yakni KH Labib Mudlofar, KH Dr Muhammad Syakur, KH Arif Zamzami, KH Dr M Baihaqi dan para Kiai Kampung lainnya.
Menurut Idham, prosesi acara diawali dengan pembacaan Surat Yasin dan Tahlil (Yasinan), dipimpin oleh KH Dr Muhammad Syakur. Kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, laporan panitia oleh KH Mustahal Nasuha (Gus Tahal) dan diteruskan konsolidasi mengawal gerakan pemenangan Prabowo-Gibran, dipimpin oleh H Idham Cholid.
Silatkan Majelis Yasinan diteruskan dengan pembacaan naskah deklarasi mengawal gerakan kemenangan Prabowo-Gibran satu putaran yang dipimpin oleh KH Arif Zamzami dan penandatanganan naskah deklarasi oleh para Kiai, sesepuh dan seluruh peserta Silatkab Majelis Yasinan.
Muharno Zarka