Bersama 3 Pemuda Berbahaya dari Bandung, Jabar, Presiden RI Ke-6 SBY (pegang mike) naik ke panggung event Gempita Jagakarya di Alun-alun Pacitan, untuk menyanyikan Tembang Banyu Langit.(Dok.Prokopim Pacitan)

PACITAN (SUARABARU.ID) – Hadir di malam puncak Gempita Jagakarya di Alun-alun Kabupaten Pacitan, Jatim, Presiden RI Ke-6 Susilo Bambang Yudoyono (SBY), berkenan naik ke panggung menyanyikan lagu Banyu Langit (Didi Kempot). Ini dilakukan bersama Band asal Bandung ”3 Pemuda Berbahaya.”

Swara angin Angin sing ngreridu ati Ngelingake sliramu sing tak tresnani Pengen nangis…………

Bagian Prokopim Pemkab Pacitan, mengabarkan, sontak penampilan SBY mendapat sambutan meriah dari massa penonton yang memadati Alun-alun Kota Pacitan. SBY menyanyi bersama putra bungsunya, Edhie Baskoro Yudhoyono (Mas Ibas), Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, dan Anggota DPR RI Sartono Hutomo.

Malam puncak event Gempita Jagakarya, Sabtu malam (16/12), bagai menjadi ‘heboh’ oleh kemunculan SBY. Kehadiran Jenderal TNI (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono, putra Pacitan yang lahir 9 September 1949 tersebut, bagai melambungkan pamor gelaran Gempita Jagakarya.

SBY, Presiden RI yang menjabat dua periode (sejak 20 Oktober 2004 sampai 20 Oktober 2014), memiliki hobi menyanyi dan main band sejak masih duduk di bangku SMA.

Pada Rapimnas Partai Demokrat yang digelar di JCC, Senayan, Jakarta, Kamis (21/9/2023) lalu, selaku Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, SBY, tampil menyanyi setelah menyampaikan dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai bakal Capres untuk Pemilu 2024.

Tiga Hari

Dalam kesempatan itu, SBY membawakan tembang “Kamu Ngga Sendirian” milik band Tipe-X yang disebutnya merepresentasikan lagu lawas favoritnya, “You Will Never Walk Alone”.

Tentang siapa 3 Pemuda Berbahaya yang mengiringi SBY ?. Mereka adalah trio awak Band asal Bandung, Jawa Barat. Yakni Taufik Suyandi alias Opik (drum), Helmy Muhammad Syaban alias Metzbellamy (gitar, vokal) dan Kustiaman alias Abet (bass).

Disamping piawi membawakan lagu-lagu populer, 3 Pemuda Berbahaya juga memiliki lagu sendiri yang diantaranya adalah “Nyo’o Hape”, “Udud Dulu”, dan “Bandar Minyak Tanah”. Views 3 Pemuda Berbahaya di YouTube pun tak main-main, lantaran banyak videonya yang telah mencapai jutaan pemirsa.

Kecuali itu, 3 Pemuda Berbahaya juga telah menaikkan sejumlah nama penyanyi wanita yang mengisi vokal di lagu-lagu cover maupun single mereka. Misalnya penyanyi Sallsa Bintan, Delisa Herlina, dan Veni Nurdaisy.

Sebagaimana diberitakan, event Gempita Jagakarya digelar Pemerintah Kabupaten Pacitan selama 3 hari. Gelaran ini mengusung konsep pameran pariwisata UMKM, E-Craft dan pertunjukan seni budaya. Menjadi ajang promosi yang mampu menggerakkan perekonomian masyarakat Pacitan.
Bambang Pur