blank
Kadin Kota Semarang menggelar acara Sinergisitas Business to Business (B2B) UMKM Kota Kediri dan UMKM Kota Semarang untuk Menuju Perluasan Jaringan Pasar UMKM GO Nasional GO Global di Hotel Gumaya, Senin (4/12/2023). (Foto kadin)

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Untuk menjadikan UMKM unggul dan naik kelas ke jenjang nasional maupun internasional, Kadin Kota Semarang dan Kadin Kota Kediri menandatangani kerja sama pendirian Rumah Kurasi di Kota Semarang.

Penandatanganan dilaksanakan berbarengan dengan kegiatan ‘Sinergisitas Business to Business (B2B) UMKM Kota Kediri dan UMKM Kota Semarang untuk Menuju Perluasan Jaringan Pasar UMKM GO Nasional GO Global’ di Hotel Gumaya, Senin (4/12/2023).

Ketua Kadin Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara, dan Ketua Kadin Kota Kediri, Muh Sholihin, menandatangani kerja sama pendirian Rumah Kurasi di Kota Semarang yang disaksikan Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Kediri, Bambang Priambodo.

Kerja sama tersebut dijalin Kadin Kota Semarang karena Kadin Kota Kediri satu-satunya Kadin di Indonesia yang memiliki Rumah Kurasi.

Muh Sholihin mengatakan, Rumah Kurasi ini sangat penting dalam mendukung UMKM untuk naik kelas ke jenjang nasional bahkan internasional.

“Sebelum kita memiliki Rumah Kurasi, kita kirim sampel produk hingga keluar negeri dan membutuhkan waktu serta biaya. Maka dengan adanya rumah kurasi, proses tersebut semakin mudah dan efektif,” ujar Muh Sholihin.

Sementara Ketua Kadin Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara menyambut baik dan memberikan apresiasi untuk Kadin Kota Kediri yang akan membantu proses pendirian Rumah Kurasi di Kota Semarang.

“Kami sangat berterima kasih dan apresiasi yang luar biasa untuk Kadin Kota Kediri yang akan membantu pendirian Rumah Kurasi di Kota Semarang,” ujar Arnaz.

Dalam kegiatan tersebut tidak hanya penandatanganan pendirian Rumah Kurasi, tapi juga penandatanganan Sinergisitas Business to Business UMKM Kota Kediri dengan UMKM Kota Semarang.

Dimana akan terjadi pertukaran penjualan UMKM dari dua kota tersebut yang bertujuan untuk memperluas jaringan pasar UMKM keduanya.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Kediri, Bambang Priambodo.

“Tujuannya untuk menjalin sinergi antara Pemkot Semarang dan Kota Kediri dalam rangka membentu UMKM yang tangguh dan mandiri, saling menguntungkan dan yang terpenting untuk membantu perluas dan jaring market UMKM Kota Semarang dan Kota Kediri,” tandas Bambang.

Sementara Muh Sholihin menegaskan dengan terbangunnya sinergisitas UMKM diharapkan bisa memberikan manfaat untuk kedua Kadin dan UMKM.

“Kegiatan ini untuk mengembangkan UMKM Kota Kediri supaya bisa ekspansi ke pasar nasional dan International,” tandasnya.

Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin, menyampaikan terima kasih untuk Kota Kediri yang hadir di Kota Semarang.

“Perkembangan kota bisa dilihat dari investasi besar dan investasi UMKM. Sebetulnya kita tidak perlu mencari investor sampai ke Cina, karena ada potensi lokal yakni UMKM yang harus diperhatikan lebih,” ujar Iswar.

Ditambahkan Iswar, posisi Kediri dan Kota Semarang sangat strategis karena akaesbilitas sudah saling terhubung, sehingga kerja sama ini sebagai percepatan pembangunan kota.

“Sekali lagi kami atas nama Pemkot Semarang menyambut baik dan memberikan apresiasi atas terbangunnya sinergisitas UMKM Kota Kediri dan Kota Semarang. Semoga kerja sama ini memberikan manfaat untuk keduanya,” pungkas Iswar.

Hery Priyono