blank
PEMENANG - Para pemenang Mas dan Mbak Duta Wisata Kabupaten Batang 2023 berpose bersama. (Foto: Diskominfo)

BATANG (SUARABARU.ID) – Pemilihan Mas dan Mbak Duta Wisata Kabupaten Batang 2023 diikuti 108 peserta. Dari jumlah itu, sebanyak 20 peserta berhasil lolos sebagai finalis, dan tampil pada Grand Final yang digelar di Pendapa Kabupaten Batang, Selasa (21/11/2023).

Penjabat (Pj) Bupati  Batang Lani Dwi Rejeki menyampaikan, pemilihan Mas dan Mbak Duta Wisata merupakan kompetisi yang mempertemukan para pemuda dan pemudi terbaik Kabupaten Batang. “Tahun ini, kami melihat 108 peserta yang ikut serta dalam seleksi ini, semuanya memiliki semangat tinggi dan dedikasi untuk mempromosikan keindahan Kabupaten Batang. Hanya 20 finalis yang saat ini berdiri di sini, tetapi setiap peserta pantas mendapatkan penghargaan atas usaha dan keberanian mereka dalam berpartisipasi,” katanya, saat membuaka acara Grand Final Mas dan Mbak Duta Wisata Batang.

Menurutnya, para finalis telah menunjukkan keberanian dan semangat yang menginspirasi banyak orang. “Kami berharap bahwa pengalaman dan kesempatan yang kalian dapatkan dalam acara ini akan melahirkan pribadi-pribadi yang lebih tangguh, berpengetahuan luas, dan berdedikasi tinggi untuk mempromosikan Kabupaten Batang sebagai destinasi wisata unggulan, harapnya.

Ia juga ingin mengajak semua yang hadir untuk saling bersatu dan mendukung para finalis. “Atas nama Pemerintah Daerah, saya ingin menegaskan tekad dan komitmen kami untuk terus mendukung pengembangan pariwisata di Kabupaten Batang. Dengan memfokuskan pada keberlanjutan, keindahan alam, dan kebudayaan lokal, kami yakin bahwa Kabupaten Batang akan semakin dikenal sebagai tujuan wisata yang menakjubkan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Disparpora Batang Yarsono mengatakan, kegiatan pemilihan Mas dan Mbak Batang untuk Duta Wisata tahun 2023 ini sudah dimulai sejak Agustus lalu. Sebanyak 108 peserta yang mengikuti itu kemudian disaring sampai 20, masing-masing 10 Mas dan 10 Mbak. Sebelumnya sudah diadakan kegiatan-kegiatan yang terkait dengan semacam enterpreneur, edukasi di beberapa tempat misalnya diajak ke PLTU diberikan edukasi serta keberradaan tentang PLTU.

“Kemudian diajarkan berpakaian busana Jawa, public speaking, memasak dan entrepreneur. Kegiatan Grand Final tentunya untuk meningkatkan kepariwisataan di Kabupaten Batang yang lebih berkembang, sebab Duta Wisata ini nanti bertugas menjadi duta kepariwisataan Kabupaten Batang,” terangnya.

Ia berharap, Duta Wisata ini bisa menjadi duta kepariwisataan di Kabupaten Batang yang mengenalkan kewisataan di Kabupaten Batang, sehingga akan meningkatkan kualitas meningkatkan relatif, sehingga masyarakat tahu tentang kepariwisataan di Kabupaten Batang.

“Kemudian harapan yang lebih makro lagi ketika Mas dan Mbak Duta wisata juara satu, mereka akan mengikuti kegiatan kejuaraan di Provinsi Jateng tahun 2024 mendatang,” tandasnya.

Nur Muktiadi