JEPARA(SUARABARU.ID) – Ketua Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko menyebut, Panca Prasetya Korpri dan Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, bukan sekedar untuk dihafalkan.
“Tapi harus betul-betul dihayati.”
Hal tersebut dikatakan Edy Sujatmiko saat membuka lomba pengucapan Panca Prasetya Korpri dan Pembukaan UUD 1945 yang dilangsungkan di SMPN 1 Jepara pada Selasa (21/11/2023) pagi.
Dengan penghayatan itu, setiap anggota Korpri akan memahami apa saja amanat yang ada dalam Panca Prasetya organisasi, untuk dilaksanakan dalam posisinya sebagai anggota korps.
Demikian juga dengan pokok-pokok pikiran dalam Pembukaan UUD 1945. Anggota Korpri diminta hafal agar bisa memahami makna setiap alenia, dasar bernegara, falsafah, pedoman, dasar-dasar kebangsaan dan kenegaraan, serta kepribadian bangsa Indonesia.
Karena itulah dia berharap agar lomba tersebut tidak pandang sekedar rutinitas, tapi harus dijadikan kesempatan untuk betul-betul menghayati keduanya.
“Pemenangnya akan mendapat kesempatan bertugas sebagaip pengucap di upacara HUT Korpri,” kata Edy Sujatmiko.
Panitia Pelaksana Lomba Eriza Rudy Yulianto mengatakan, lomba ini diikuti masing-masing 2 peserta dari seluruh unit Korpri di Kabupaten Jepara. Masing-masing 1 peserta berlomba di pengucapan Panca Prasetya Korpri dan Pembukaan UUD 1945.
hadepe – bakopi