JEPARA (SUARABARU.ID) – Bersamaan dengan Peringatan Hari Pahlawan tahun 2023 di Istana Negara Jakarta, Presiden Joko Widodo, telah menyerahkan Keputusan Presiden tentang Penganugrahan Gelar Pahlawan Nasional kepada Ratu Kalinyamat. Keppres diterima oleh Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta.
Bersamaan gelar kepada Ratu Kalinyamat juga diserahkan pula Keppres Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional kepada ahli waris Ida Agung Jambe (Bali), Bataha Santiago (Sulawesi Utara), M.Tabrani ( Jawa Timur ), KH. Abdul Khalim ( Jawa Barat) dan KH Ahmad Hanifiah (Lampung). Disamping itu presiden juga memberikan anugerah tanda kehormatan kepada sejumlah tokoh bangsa.
Diantara undangan yang nampak hadir di Istana Negara adalah Wakil Ketua MPR RI Dr. Lestari Moerdijat inisiator pengusulan gelar Ratu Kalinyamat sebagai Pahlawan Nasional, Prof Ratno Lukito, dan Prof Alamsyah
Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta dalam wawancara khusus dengan SUARABARU,ID mengungkapkan rasa bangganya. “Akhirnya peran Ratu Kalinyamat dalam melawan kolonialisme diakui oleh pemerintah pusat. Ini tentu sangat membanggakan Jepara dan segaligus menjadi motivasi yang bernilai bagi masyarakat dalam membangun Jepara,” ujar Edy Supriyanta
Menurut Edy Supriyanta, penganugerahan gelar pahlawan nasional kepada Ratu Kalinyamat yang menjadi pemimpoin Jepara tahun 1549-1579 ini semakin meneguhkan posisi dan peran Jepara dalam pembangunan bangsa ini. “Tidak banyak kota yang memiliki tiga pahlawan nasional. Sementara Jepara memiliki 3 tokoh yaitu Ratu Kaliyamat, RA Kartini dan dr Cipto Mangunkusumo,” ujar Edy bangga. Disamping itu masih ada tokoh yang memiliki peran besar di tengah bangsa Indonesia yaitu RMP Sosrokartono, dr Gunawan Mangunkusumo dan R.,M.A.A Koesoemo Oetojo
Edy Supriyanta disamping mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Jepara yang telah mendukung pengajuangelar, secara khusus juga menyampaikan penghargaan kepada Wakil Ketua MPR RI, Dr Lestari Moerdijat yang telah menjadi inisiator pegajuan gelar Ratu Kalinyamat sebagai Pahlawan Nasional.
Hadepe