SURAKARTA (SUARABARU.ID) Program Studi (Prodi) Seni Rupa Murni Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menggelar General Lecture bertajuk “Strategy to Penetrate International Market for Local Artist”.
Kegiatan yang juga menghadirkan pembicara seniman asal Malaysia, Mr. Fauzan Bin Omar berlangsung di di Aula Gedung HB. Sutopo FRSD UNS, Senin (30/10)
Mr. Fauzan Bin Omar ketika memaparkan materi dengan topik “Strategy to Penetrate International Market for Local Artist”, menjelaskan pemasaran seni berdiri sebagai landasan meningkatkan kesadaran tentang kreasi seniman dan menumbuhkan komunitas calon pelanggan yang berdedikasi.
Intinya, pemasaran seni adalah stimulan yang memastikan kreasi seseorang mendapat perhatian yang layak.
Tanpa penerapan strategisnya, audiens potensial yang mengapresiasi karya, mungkin akan tetap terbatas.
Sesuai pengamatan yang dilakukan, strategi agar seniman lokal mampu memasuki dunia seni internasional ada poin pentingnya. Yaitu meningkatnya jumlah seniman Asia di kancah seni internasional sangatlah menggembirakan.
Hal demikian membawa perspektif baru yang segar. Vitalitas dan keragaman praktik seni di kawasan ini dapat memberikan panduan berguna.
Kemudian semakin berkembangnya kepentingan ekonomi, politik, dan budaya dinamis di kawasan ini, seniman akan menjadi fokus perhatian internasional.
Pertukaran ide intelektual dan artistik melalui pameran bersama, residensi seniman, cendekiawan, penulis dan kurator merupakan fase lain dari keterlibatan yang signifikan.
“Kemitraan/ kolaborasi internasional antara seniman dan galeri yang mengerjakan proyek pameran, mengeksplorasi pendekatan baru dalam konsep keluaran yang beragam,” jelasnya.
Sebelumnya Mr. Fauzan Bin Omar menjelaskan terkait topik yang dipaparkan. Strategi adalah untuk menggambar rencana rinci, visi, misi dan tujuan kita. Penetrate atau memasuki/mendapat akses/berekspansi ke wilayah baru. Berikutnya pasar seni merupakan tempat fisik atau figuratif di mana karya seni dibeli dan dijual. Pasar seni membutuhkan sebuah karya seni, yang dapat diambil dari berbagai macam benda koleksi, seorang penjual, dan pembeli, yang dapat berpartisipasi langsung dalam negosiasi atau diwakili oleh agen.
Sementara itu, Dr. Desy Nurcahyanti, S.Sn., M.Hum. selaku moderator dalam kegiatan General Lecture menyampaikan terima kasih kepada Mr. Fauzan Bin Omar selaku pembicara yang bersedai hadir.
Mengenai profil narasumber dikemukakan, yang bersangkutan pernah mengenyam pendidikan di Universiti Teknologi MARA (UiTM) dan Maryland Institute College of Arts, Baltimore, Maryland, USA.
“Terima kasih banyak Mr. Fauzan sudah berkenan hadir di Indonesia khususnya di FSRD UNS. Saya sangat senang dapat bertemu dan mengobrol banyak dengan Mr. Fauzan hari ini bersama mahasiswa-mahasiswa kami juga,” ungkap Dr. Desy.
Bagus Adji
