Kapolres AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah, Dandim Letkol (Inf0 Deny Octavianto, Wabup Setyo Sukarno serta Ketua DPRD Sriyono, foto bersama para pihak terkait, setelah menandatangani bersama deklarasi Pemilu sebagai sarana integrasi bangsa.(Dok.Humas Polres Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Kirab nasional Pemilu 2024, Senin (30/10), masuk ke wilayah Kabupaten Wonogiri. Secara simbolis, ditandai upacara serah terima bendera dan pataka Pemilu 2024, dari Pemkab Magetan (Jatim) ke Pemkab Wonogiri (Jateng). Juga dilakukan penandatangan bersama deklarasi Pemilu sebagau sarana Integrasi bangsa.

Upacara serah terima digelar di Pendapa Kabupaten Wonogiri. Kapolres Wonogiri AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah bersama jajaran Forkompinda. Juga hadir Ketua DPRD Wonogiri Sriyono beserta pihak terkait lainnya.

Kirab nasional Pemilu 2024 ini, digelar dengan tema Pemilu sebagai sarana Integrasi Bangsa. Berkaitan ini, Kapolres AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah, menyatakan, jajarannya siap mengawal dan mengamankan Pemilu 2024, untuk mewujudkan sukses pelaksanaan pesta demokrasi Bangsa Indonesia dengan seluruh tahapannya.

Momentum kirab bendera dan pataka Pemilu 2024 ini, sebagai media edukasi kepada masyarakat dalam upaya mendukung sukses pelaksanaan Pemilu serentak yang puncaknya diagendakan pada Tanggal 14 Februari 2024 mendatang.

Bupati Wonogiri yang diwakili Wakil Bupati (Wabup) Setyo Sukarno, menyatakan, momentum penyerahan kirab nasional bendera dan pataka Pemilu 2024 di jalur enam ini, ikut menandai bahwa pesta demokrasi Bangsa Indonesia sudah dekat. ”Tepatnya kurang 106 hari lagi,” tandas Wabup Setyo Sukarno.

Edukasi

Kata Setyo Sukarno, tujuan utama diadakannya kirab ini adalah sebagai media edukasi kepada masyarakat, agar pada hari H pencoblosan, semua pemilih dapat menggunakan hak pilihnya sesuai pilihannya masih-masing. Yakni dengan mengacu azas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil (Luber dan Jurdil).

Wonogiri, sebagai wilayah terbesar kedua di Jateng, secara administratif memiliki 25 kecamatan dan 294 desa/kelurahan. Sesuai tema yang diusung, Pemkab Wonogiri bertekad mengkampanyekan Pemilu 2024 sebagai sarana integrasi bangsa, sesuai dengan tema yang diusung. Agar pesta demokrasi Bangsa Indonesia terlaksana  aman kondusif dan terhindar dari konflik sosial.

”Polres Wonogiri siap mengawal dan mengamankan jalannya Pemilu Tahun 2024, dengan penuh integritas dan dedikasi tinggi demi keamanan serta kelancarannya,” tegas Kapolres AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah.

Selain mengirabkan Bendera dan Patak Pemilu 2024, dalam prosesi kirab juga menyertakan 18 bendera partai politik (Parpol) peserta Pemilu 2024. Di Kabupaten Wonogiri, kirab dilakukan ke 5 Daerah Pemilihan (Dapil) selama 5 hari. Sebelum nantinya akan berlanjut ke  Kabupaten Purworejo Provinsi Jawa Tengah yang masuk lintasan 6 kirab nasional Pemilu 2024.
Bambang Pur