Danramil-11 Manyaran Kodim 0728 Wonogiri, Kapten (Arh) Hadi Santoso, memimpin gotong royong bedhah rumah untuk memugar Rutilahu milik anak yatim paitu.(Dok.Pendim 0728 Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Danramil-11/Manyaran Kapten (Arh) Hadi Santoso beserta tujuh anggota, Selasa (17/10), memimpin pemugaran rumah tidak layak huni (Rutilahu) milik anak yatim piatu. Kegiatan ini dikemas dalam kerja bareng bedhah rumah.

Ini dilakukan melalui kerja gotong royong bersama Sekretaris Desa (Sekdes) Bero, Heri, dan Kepala Dusun (Kadus) Pagean, Galih, Ketua Rukun Tetangga (RT)-02 Rukijan, bersama warga masyarakat Dusun Pagean, Desa Bero, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri.

Penerangan Kodim (Pendim) 0728 Wonogiri, Pelda Indra, mengabarkan, Rutilahu yang dipugar adalah milik Ananda Alifia (15), yang merupakan anak yatim piatu putri dari Almarhum Muhammad Marjuki dan Almarhumah Katmi. Lokasinya di Dusun Pagean RT 02/RW 08, Desa Bero, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri.

Menurut Danramil-11 Manyaran, Kapten (Arh) Hadi Santoso, kegiatan ini merupakan wujud nyata kerja kemanunggalan TNI dengan masyarakat. Yakni dalam rangka pengabdian kepada masyarakat, untuk membantu meringankan beban dan kesulitan yang dihadapi oleh warga.

Untuk membantu warga, tambah Danramil Kapten (Arh) Hadi Santosa, TNI AD senantiasa berusaha hadir dalam ikut serta memberikan solusi terhadap kesulitan rakyat. Tujuannya, agar kondisi rumah yang rusak, dapat diperbaiki menjadi tempat pemukiman yang layak huni.

”Kita berharap, setelah selesai di-bedhah (dipugar), dapat menjadi tempat pemukiman yang layak huni, aman dan nyaman bagi yang menempatinya,” jelas Danramil-11 Manyaran Kapten (Arh) Hadi Santoso.
Bambang Pur