blank

KUDUS (SUARABARU.ID) – Momentum hari kesaktian Pancasila menjadi hari spesial bagi sebagian kader pergerakan mahasiswa Islam Indonesia PMII seperti yang terjadi di kalangan mahasiswa di  PMII Kudus. Hari tersebut menjadi penting bagi sahabat Shohibul Itmam kader PMII tahun 2000 an yang pernah ketua ketua rayon Ushuludin, pengurus komisariat dan interaksi pengurus cabang saat itu.

Bagi sahabat Shohibul Itmam hari kesaktian Pancasila bisa menjadi momentum sesama kader PMII baik yang masih aktif sebagai mahasiswa maupun yang sudah menjadi ikatan alumni IKA PMII.

Silaturrahim antar kader sangat penting untuk menjaga marwah organisasi terutama dalam menghadapi dinamika sosial yang kompleks yang bisa meretakkan hubungan sesama kader PMII. “PMII sebaiknya komitmen dan konsisten dengan nilai dasar pergerakan” tandas sahabat Dr. Shohibul Itmam, MH yang akrab di kampus dengan sapaan Pak Itmam tersebut.

Sementara sahabat Alfin ketua PC PMII Kudus juga sepakat untuk menjaga marwah organisasi dari gelombang politik kanan kiri yang menciderai sistem pengkaderan. “Kita komitmen untuk bersikap netral dengan semua senior yang terlibat dalam politik praktis kecuali secara kelembagaan struktural ada instruksi jelas” imbuhnya saat bincang diskusi sederhana dengan Sahabat Itmam selaku senior di IKA PMII Kudus.

Dalam diskusi sederhana yang digelar di kantor PC PMII Kudus juga menekan pentingnya pengkaderan PMII sesuai jenjang dan bidang masing-masing supaya tetap  fokus dan maksimal mulai dari eksistensi tingkat rayon, komisariat, cabang hingga korcab. “Komitmen pengkaderan harus jelas dan tidak boleh ada hegemoni politik personal dalam tubuh PMII, semua orientasi pada distribusi kader” imbuh sahabat Itmam.

Diskusi sederhana tersebut diharapkan menjadi pemantik bagi pengurus cabang aktif saat ini dalam menyikapi dinamika politik mendatang terutama menyoroti distribusi potensi kader yang belakangan disinyalir kurang optimal dan kurang mendapat perhatian pihak terkait supaya semangat pergerakan tidak menyimpang dan keluar dari nilai dasar pergerakan PMII.

Hadepe