GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Palang Merah Indonesia (PMI) menggandeng Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan melaksanakan Workshop Palang Merah Remaja (PMR) Mula.

Kegiatan workshop diikuti seluruh kepala sekolah tingkat SD dan MI se-Kabupaten Grobogan di GSG Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan, Rabu 27 September 2023.

Ketua PMI Grobogan Moh Soemarsono dalam sambutannya meminta agar para kepala sekolah SD/MI di Kabupaten Grobogan untuk segera membentuk PMR Mula di sekolah masing-masing.

Menurut mantan Sekda Grobogan ini, PMR Mula sangat penting untuk menyiapkan sejak dini para generasi muda yang tanggap dan tangguh dalam menghadapi setiap kejadian bencana.

“Ini sangat penting, terutama untuk mengenalkan tentang kebencanaan kepada seluruh anak didik sejak dini, sehingga siap menghadapi bencana,” kata Soemarsono.

Sumarsono juga menambahkan, PMI Grobogan akan memberikan pendidikan terkait kebencanaan dan pelatihan kepalangmerahan secara berjenjang di sekolah-sekolah.

Hal itu bisa dicontohkan dengan pendidikan kebencanaan bagi anak usia dini dengan mencontoh yang dilakukan Jepang.

Soemarsono menyatakan, di Jepang, kurikulum sekolah dasar di negara tersebut telah dirancang agar siswa memiliki pemahaman mitigasi bencana yang baik.

“Menyiapkan anak-anak kita sejak dini untuk siaga menghadapi bencana itu penting, di Jepang hal itu jadi kurikulum wajib,” tambahnya.

Latih Kemandirian

Usai membuka Workshop PMR Mula, Kepala Dinas Pendidikan Grobogan Purnyomo mengapresiasi kegiatan ini.

Menurut Purnyomo, keberadaan PMR Mula di sekolah berguna untuk melatih kemandirian anak-anak, layaknya seperti pendidikan Pramuka.

Dirinya berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan kembali eksistensi PMR di sekolah untuk persiapan ajang jumpa bakti dan gembira (Jumbara) tingkat Kabupaten Grobogan yang akan digelar tahun 2024 mendatang.

Workshop ini harapannya dapat meningkatkan kembali kegiatan PMR di sekolah. Apalagi di tahun 2024 akan ada ajang Jumbara tingkat kabupaten,” kata mantan Kepala SMPN 1 Purwodadi ini.

Antusias

Kepala Sekolah SD Negeri 1 Godong, Nur Agung Wibowo menyambut baik kegiatan workshop yang digelar tersebut.

Dia berharap PMI Grobogan dapat aktif memberikan edukasi dan pendampingan kepada pihak sekolah, sehingga kegiatan PMR dapat terus berkembang.

“Ini kegiatan yang baik, karena selama ini PMR di sekolah kurang berkembang. Harapannya, semoga kegiatan PMR bisa berkembang lagi,” harap Nur, sapaan akrabnya.
Tya Wiedya