blank
Desa Klepu gelar Musrenbangdes

JEPARA (SUARABARU.ID)- Segenap jajaran Pemerintah Desa Klepu telah sukses melaksanakan Musrenbangdes untuk pembahasan RKPDes tahun 2024 dan DURKP tahun 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Pendopo Rolet Café pada Hari Rabu, 13 Oktober 2023.

Dinsospermades Kabupaten Jepara beserta Muspika Kecamatan Keling turut hadir dalam Musrenbangdes yang juga diikuti oleh seluruh elemen kelembagaan masyarakat Desa Klepu meliputi BPD, Ketua RT, Ketua RW, KPMD, LKMD, PKK, Kader Posyandu, Karang Taruna, pegiat UMKM, perwakilan Difabel dan Tokoh Masyarakat. Para peserta yang hadir sejumlah 50 orang dapat mengikuti jalannya musyawarah hingga usai.

Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya dimana usulan program kerja mayoritas terfokus pada pembangunan fisik/infrastruktur, Musrenbangdes kali ini dikemas dengan visi untuk membangkitkan beberapa sektor yang meliputi ketahanan sosial, kebudayaan, serta ekonomi berkelanjutan.

blank
Musrenbangdes Desa Klepu Kecamatan Keling

Hal tersebut disampaikan Sekcam Keling Lulut Andi Ariyanto saat sambutan mewakili Camat Keling. “Melihat potensi sumber daya manusia yang ada, maka saatnya Desa Klepu mengembangkan arah pembangunan pada sektor lain seperti ketahanan sosial dan kebudayaan yang menunjang ekonomi berkelanjutan.’ sambutnya.

Petinggi Klepu H. Sutoyo dalam sambutannya juga menyampaikan hal yang selaras bahwa pembangunan infrastruktur di Desa Klepu bisa dikatakan cukup layak, kendatipun masih menyisakan beberapa titik yang perlu diperbaiki. Sehingga sektor lain seperti pembangunan social kemasyarakatan, kebudayaan dan ekonomi keberlanjutan akan menjadi tema pembangunan Desa Klepu di Tahun 2024 mendatang.

“Saya katakan bahwa Klepu ini sudah cukup layak pembangunan infrasturkturnya, meskipun masih menyisakan beberapa titik yang perlu diperhatikan. Maka tahun depan, selain membangun kebutuhan infrastruktur, kita juga perlu memperhatikan sektor yang tidak kalah penting seperti sosial kemasyarakatan, kebudayaan dan ekonomi berkelanjutan,” ujar Sutoyo

Kemudian berkaitan dengan prioritas usulan, Carik Klepu Akhmat Sururi yang sekaligus memimpin kelompok diskusi terarah (FGD) menegaskan bahwa usulan program kerja tahun 2024 tetap mengacu pada kecukupan anggaran.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa Desa Klepu mempunyai beberapa sumber pemasukan meliputi Dana Desa (DD), Pendapatan Asli Desa (PAD), Bagi Hasil Pajak Retribusi (BHPR), Bankab, Banprov serta Aspirasi. “Dari sumber tersebut para peserta FGD diharapkan dapat membuat rangking untuk menentukan program prioritas yang akan dilaksanakan pada tahun 2024,” ujarnya

“Semua usulan dari peserta kami katakan layak, tidak ada satupun yang tidak layak. Namun lagi-lagi kita harus melihat kesanggupan sumber pemasukan kita, dari DD, ADD, PAD, BHPR, Bankab, Banprov, dan Aspirasi. Maka kami harap nanti semua peserta FGD dapat menentukan program prioritas yang akan dijalankan pada tahun 2024 mendatang,” ujar  Carik Klepu Akhmat Sururi

Seluruh peserta Musrenbangdes menjalankan musyawarah dalam forum kelompok diskusi terarah (FGD) dengan antusias. Mereka terbagi dalam 4 kelompok bidang meliputi Penyelenggaraan Pemerintahan, Pembinaan Masyarakat, Pembangunan, serta Pemberdayaan dan  Penganggulangan Bencana.

Pasca usulan hasil FGD dipresentasikan, akhirnya Musrenbangdes ditutup dengan penandatanganan Berita Acara Pleno yang ditandatangani Petinggi Klepu beserta perwakilan tokoh masyarakat sebanyak 5 orang.

Hadepe –  Ahmad Khoirul Anwar