KUDUS (SUARABARU.ID) – Prestasi Kabupaten Kudus tidak diragukan lagi dalam perlombaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) yang setiap tahun selalu menjadi wakil dari Provinsi Jawa Tengah dalam mencetak juara di kancah nasional. Hal tersebut membuat Bupati Kudus Hartopo optimis dan menaruh harapan besar terhadap wakil dari Kabupaten Kudus dapat meraih prestasi di tingkat provinsi hingga nasional.
“Menjadi harapan kita bersama wakil dari Kudus di ajang MTQ Provinsi nanti dapat meraih prestasi, harus optimis,” ungkapnya saat menghadiri pembukaan MTQ tingkat Kabupaten Kudus, di Pendapa Kudus, Senin (11/9) malam.
Disamping berbicara prestasi, Hartopo meminta kegiatan MTQ tingkat Kabupaten Kudus dimaknai sebagai upaya syiar agama Islam. Untuk itulah dirinya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk lebih meningkatkan peranannya dalam syiar Islam.
“Tidak hanya perlombaan, nilai-nilai Al-Quran pun perlu terus ditumbuhkembangkan agar dapat terimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” ajaknya.
Untuk itu, dirinya berpesan kepada para peserta agar dapat mengikuti MTQ dengan penuh semangat dan penuh percaya diri tinggi dengan bersikap sportif dan penuh tanggung jawab.
“Semua pasti memiliki peluang untuk menang, jangan sampai melakukan tindakan melanggar aturan yang ada. Yang terpenting adalah usaha yang terbaik dengan disertai doa,” pesannya.
Selain memberikan pesan pada peserta, Hartopo juga mengimbau kepada dewan hakim untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
“Laksanakan tugas dengan baik, berikanlah penilaian yang seadil-adilnya,” imbaunya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus, Suhadi mengatakan jumlah peserta yang mengikuti MTQ pelajar dan MTQ umum tingkat Kabupaten Kudus tahun 2023 sebanyak 482 peserta. Kegiatan tersebut berlangsung selama 2 hari, Senin-Selasa (11-12 September) di komplek kantor Bupati Kudus dan Masjid Agung Kudus.
“Peserta MTQ terdiri dari kategori pelajar sejumlah 349 peserta dan kategori umum sejumlah 133 peserta,” jelasnya.
Ali Bustomi