SEMARANG (SUARABARU.ID) – Paparan sinar matahari bisa menyebabkan kulit terbakar (sunburn). Bagi kamu yang kulitnya mengalami panas karena paparan sinar matahari, tak perlu resah. Ada beberapa cara mengatasi kulit terbakar matahari secara alami yang bisa kamu coba sendiri di rumah.
Melansir dari Halodoc.com, kamu bisa menggunakan cara alami seperti kompres air dingin atau menggunakan bahan tertentu yang memberi efek menenangkan di kulit. Mau tahu apa saja tipsnya, simak yuk!
Hindari paparan sinar matahari langsung dalam jangka waktu yang cukup panjang. Sebab hal ini bisa menyebabkan masalah kesehatan pada kulit, seperti kanker kulit. Namun kamu tak perlu khawatir.
Jika kamu terpapar sinar matahari, kamu bisa atasi dengan menggunakan cara-cara alami berikut ini.
1. Kompres dengan air dingin
Untuk mengobati efek perih dan meradang pada kulit yang terbakar akibat sinar matahari, kamu bisa mengompres bagian kulit yang terbakar dengan air dingin selama beberapa menit.
2. Oleskan gel lidah buaya
Salah satu cara alami yang dianjurkan untuk mengatasi kulit yang terbakar matahari adalah menggunakan Aloe vera atau lidah buaya. Caranya, kamu bisa mengupas dan mengiris lidah buaya menjadi potongan kecil. Setelah itu, kamu bisa mengoleskan lidah buaya pada bagian kulit yang terbakar.
Bisa juga kamu menggunakan produk gel lidah buaya yang sekarang cukup banyak dijual di pasaran.
3. Kompres dengan masker timun
Selain memiliki manfaat untuk membuat kulit wajah menjadi lebih cerah dan segar, nyatanya timun juga bisa membantu mengobati kulit yang terbakar sinar matahari. Timun mengandung antioksidan alami dan sifat analgesik yang baik untuk kulit.
Untuk menggunakan timun sebagai obat, kamu bisa melakukan beberapa cara. Kamu bisa menghaluskan ketimun atau memotong timun tipis-tipis. Balurkan pada bagian kulit yang terbakar. Diamkan beberapa menit dan ulangi rutin hingga kulit kamu yang terbakar kembali membaik.
4. Gunakan yoghurt
Tidak hanya untuk melancarkan pencernaan, nyatanya yoghurt juga bisa digunakan sebagai cara mengatasi kulit terbakar matahari. Sebab, yoghurt memiliki kandungan protein dan lemak yang dapat mengurangi rasa perih pada kulit terbakar.
Caranya, kamu bisa mengoleskan yoghurt pada bagian-bagian kulit yang terbakar. Diamkan beberapa saat hingga mengering. Setelah itu, bilas dengan air dingin.
5. Oleskan madu
Madu adalah salah satu bahan alami yang bisa kamu gunakan untuk mengurangi efek dari kulit yang terbakar sinar matahari. Madu memiliki sifat antibakteri dan dapat menyembuhkan luka, sehingga sangat baik menggunakan madu untuk mengurangi peradangan pada kulit yang terbakar sinar matahari.
6. Kompres kantong teh dingin
Asam tanat dalam teh hijau dan hitam dapat membantu menarik panas dari sengatan matahari. Sementara katekin (senyawa antioksidan) akan memperbaiki kerusakan kulit.
Keduanya sangat membantu jika kamu mengalami sunburn di sekitar area mata yang sensitif. Cukup rendam dua kantong teh dalam air dingin dan letakkan di atas mata tertutup, untuk mengurangi pembengkakan dan membantu menghilangkan rasa sakit.
7. Minyak kelapa
Cara lain untuk mengatasi kulit terbakar matahari adalah dengan minyak kelapa. Gunakan hanya minyak kelapa organik setelah lepuh mereda dan luka bakar telah mencapai akhir proses penyembuhannya.
Selalu lakukan uji alergi di bagian kecil kulit terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada reaksi yang tidak diinginkan. Hindari menggunakan minyak kelapa di wajah jika kamu rentan terhadap jerawat, karena dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
8. Tahan dorongan untuk mengupas kulit
Beberapa hari setelah terbakar sinar matahari, kulit mungkin mulai mengelupas. Ini merupakan tanda bahwa tubuh sedang menyembuhkan dan membuang sel-sel yang rusak. Namun, jangan pernah mengupas kulit, dan biarkan terlepas secara alami.
Itu tadi beberapa cara mengatasi kulit terbakar matahari yang bisa kamu coba. Jika tak kunjung membaik, segera periksakan ke dokter. Semoga bermanfaat!
Ning S