blank
Ketua PWI Jateng Amir Machmud NS nomor dua dari kanan memberikan sambutan dalam pembukaan UKW. Di sisi kiri Kabid IKP Diskominfo Agung Hariyadi paling (kiri), Ka Diskominfo Jateng Riena Retnaningrum dan Ketua PWI DIY Don Hudono (nomor 1 dan 2 dari kiri). Foto: wied

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, Uji Kompetensi Wartawan (UKW) merupakan hal yang sangat bagus dan tepat dilakukan sebagai alat ukur untuk mengetahui sudah pantaskah seseorang disebut wartawan.

Hal itu disampaikan Gubernur Jateng dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Dinas Kominfo Jateng Ratna Retnaningrum ketika membuka kegiatan Uji Kompetensi Wartawan kerja sama PWI Jateng dengan Dinas Kominfo di Hotel Khas Semarang, Kamis 10 Agustus 2023.

Menurut Ganjar, wartawan sebagai aktor utama di balik media massa tersebut tentu dituntut harus mempunyai kapasitas dan kapabilitas dalam menunjang kinerjanya.

“Karena banyak juga orang yang mengaku wartawan tetapi ternyata tidak mempunyai kapasitas dan kapabilitas, serta etika sebagai wartawan,” ujarnya.

Ganjar menyebut, seiring dengan perkembangan dunia digital, media massa online saat ini seolah menjadi primadona dalam dunia jurnalistik. “Banyak sekali kemunculan media massa online yang acapkali dalam menyampaikan informasi mengabaikan prinsip-prinsip etika jurnalistik,” ujarnya.

Ganjar juga mengingatkan, tahun 2024 nanti adalah tahun politik, karena ada agenda Pemilu Presiden (Pilpres) dan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) serentak. Pilpres maupun Pilkada tentunya tidak lepas dari proses komunikasi politik, yang sebagian besar proses komunikasi politik merupakan mediated politics atau bahkan media-driven politics.