PACITAN (SUARABARU.ID) – Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayu Aji, menegaskan, tantangan dunia pendidikan ke depan akan semakin berat. Guru harus lebih inovatif menghasilkan program sekolah yang baik, agar mendapatkan kepercayaan masyarakat.
Penegasan Bupati tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada upacara penyerahan Surat Keputusan (SK) kepada sebanyak 351 guru di Kabupaten Pacitan. Upacara penerimaan SK sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) ini, digelar di Pendapa Mas Tumenggung Djogokarjo.
Bagian Prokopim Pemkab Pacitan, mengabarkan, sebanyak 351 guru P3K yang menerima SK tersebut, merupakan tenaga pendidikan yang masuk formasi guru Tahun 2022.
Kepada para guru penerima SK P3K, Bupati, menyatakan, dengan perubahan status ini, bisa lebih berkonsentrasi. ”Sehingga kinerjanya lebih meningkat,” kata Mas Aji (panggilan akrab Bupati Pacitan).
Guru formasi 2022 Kabupaten Pacitan yang menerima SK, sebenarnya berjumlah sebanyak 352 orang. Tapi yang diterimakan sebanyak 351, karena ada seorang guru yang meninggal dunia. Dari jumlah tersebut, 1 dari guru jenjang pendidikan Taman Kanak-kanan (TK) dan 320 guru SD serta 31 guru SMP.
Sementara itu, semalam, di tempat sama, Bupati Indrata Nur Bayu Aji melepas Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pacitan, Wasi Prayitno yang memasuki masa pensiun.
Bambang Pur