SEMARANG (SUARABARU.ID)– Pendiri Projo Jawa Barat, Agung Surya menyatakan, pihaknya bersama sejumlah jajaran pengurus, kompak mendukung Ganjar Pranowo, sebagai capres 2024.
Dalam keterangan tertulisnya dia juga menyebut, Konferensi Daerah (Konferda) Dewan Pimpinan Daerah Projo Jabar, yang digelar di Hotel Horison, Bandung, Minggu (9/7/2023) lalu itu ilegal.
”Mereka melakukan Konferda ilegal. Artinya, dari sisi konstitusional AD/ART mereka tidak sah. Seharusnya dihadiri 2/3 DPC yang hadir. Kalau kita memiliki 27 pengurus kabupaten/kota se-Jabar, minimal 20 kabupaten/kota hadir,” kata Agung di Sekretariat Roemah Bersama Alumni, Jalan Imam Bonjol nomor 16, Bandung, Sabtu (15/7/2023).
BACA JUGA: Komitmen Ganjar Perangi Pungli di Sekolah Diapresiasi
Dia menyebut, konferda hanya dihadiri lima DPC pengurus dari wilayah Jabar. Sedang sisanya yang berbeda arah dukungan politik, tidak diundang.
”Padahal sekali lagi, arus bawah di DPC semua ke Ganjar Pranowo. Ini sengaja, dimanipulasi tidak ada yang diundang, baik itu para Ketua DPC yang memiliki SK maupun pengurus DPD yang tidak sejalan dengan Ketua DPD,” ujar dia.
Agung pun dengan berani menyebut, hasil konferda cacat demi hukum, dan penuh dengan rekayasa.
BACA JUGA: 1.337 Warga Ikuti Pelayanan Medis Gratis Djarum Foundation
”Apa yang dilakukan Projo DPD Jabar dalam konferdanya, sangat tidak etis. Tidak bisa mengklaim sepihak, dan memberikan dukungan kepada capres di luar Ganjar Pranowo. Enggak bisa itu,” imbuh dia.
Agung juga menyampaikan, Projo lahir dan dibentuk untuk mendukung Jokowi Widodo (Jokowi), yang kala itu mencalonkan diri sebagai presiden.
Oleh karena itu, jika ada nama selain dari nama Jokowi, maka Projo kembali secara ideologis menjadi orang-orang dari PDIP. Kemudian apabila berkaca pada keputusan PDIP saat ini, maka yang harus didukung oleh Projo adalah sosok Ganjar Pranowo.
Agung juga berani memastikan, hampir seluruh DPC Projo di Jabar satu suara, untuk mendukung Ganjar Pranowo.
”Hampir semua, kecuali ada lima atau tiga. Itu kabupaten Purwakarta, Kuningan, dan Cirebon. Yang lain sudah mendukung Ganjar semua,” tegas dia.
Riyan