GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Grobogan. Kali ini kebakaran terjadi di di Desa Kaladongsari, Kecamatan Ngaringan, sekitar pukul 08.30 WIB, Selasa 11 Juli 2023.
Kapolsek Ngaringan, AKP Mujiyadari dalam keterangannya mengatakan, kebakaran ini terjadi di rumah milik Sudjamin, 67 tahun, warga Dusun Prakitan, Desa Kaladongsari, Kecamatan Ngaringan.
Menurut AKP Mujiyadari, kebakaran ini diketahui kali pertama oleh Madekan, tetangganya. “Saat itu tetangganya sedang memperbaiki atap rumah melihat ada kepulan asap yang keluar dari rumah korban,” jelas AKP Mujiyadari.
Setelah dicek, ternyata api sudah menyambar bagian dinding dan atap rumah korban. Kontan Madekan langsung berteriak ada kebakaran dan warga langsung datang memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Peristiwa ini dilaporkan ke Polsek Ngaringan dan Damkar Satpol PP Pos Wirosari. Warga dan tim Damkar Satpol PP memadamkan api. Beberapa saat kemudian, api berhasil dipadamkan.
Baca juga Motor Satria Fu Tabrak Ibu Pejalan Kaki di Tawangharjo, Pelaku Diamankan di Polsek
AKP Mujiyadari menjelaskan rumah korban mengalami ludes terbakar akibat insiden kebakaran ini. “Rumah korban yang mengalami kebakaran ini berbentuk jati jenis limasan ukuran tiang 12 x 12 cm lebar rumah 10 meter dsn panjang 12 meter, Sementara dinding terbuat dari papan dan anyaman bambu serta atap genting,” kata AKP Mujiyadari.
Panen Tebu
Menurut keterangan, saat peristiwa kebakaran ini terjadi, pemilik rumah yakni Madekan tengah pergi ke ladang untuk memanen tebu. Saat berada di ladang, istrinya tengah memasak dengan menggunakan tungku api.
Selesai memasak, istri korban menghampirinya ke sawah untuk membawakan bekal sarapan. “Dari pemeriksaan terhadap istri korban disertai BB yang ada disimpulkan kebakaran ini terjadi karena istri korban lupa mematikan api setelah memasak,” ujar AKP Mujiyadari.
Akibat insiden kebakaran ini, Kapolsek Ngaringan, AKP Mujiyadari meminta kepada masyarakat agar mengecek kondisi barang elektronik maupun kompor atau perapian sebelum meninggalkan rumah.
“Saat ini kita juga sudah masuk musim kemarau, hindari kebakaran dengan cek berkala kondisi kabel rumah Anda dan perapian seperti tungku atau kompor,” imbau AKP Mujiyadari.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun korban mengalami kerugian sekitar Rp90 juta.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun korban mengalami kerugian Rp90 juta.
Tya Wiedya